Adik sepupuku akan menikah hari ini. Ya, satu-persatu adik sepupuku akhirnya menikah. Dan harusnya, aku juga sudah lama menikah dengan Bastian.
Kadang kusadar, tak ada gunanya berharap dia kembali. Meski di sisi hatiku yang lain, rasanya masih tak sanggup untuk menerima dan menjalani kenyataan.
Rinduku terlalu dalam padanya, sebelum tidur aku selalu memikirkannya. Sebelum tidur aku selalu berdoa agar dia hadir di setiap mimpiku. Aku selalu ingin merasakan kehadirannya.
Tak jarang pula rindu ini menyasar pada hari-hari manis yang pernah kulalui bersama orang tuanya.
Sampai sekarang aku tak mengerti, sebenarnya apa yang terjadi padanya. Entah apa yang disembunyikannya dariku. Dia sama sekali bukan Bastian yang ku kenal sebelumnya. Keputusannya untuk menikahi wanita itu, tak hanya membuatku terbunuh, tapi juga terlalu mengejutkan bagi banyak orang.
Memang terlalu menyakitkan untuk mengingatnya. Sampai aku tak menyadari, ada Arman yang sudah menungguku di depan pintu sana. Bahkan setia selama ini, menungguku untuk mau menerima hatinya. Dan harusnya aku lebih tahu diri, dan mampu berjuang untuk secepatnya membunuh rindu-rindu ini.(*)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI