Ada seorang gadis yang memiliki kekuatan angin, yang memungkinkannya untuk terbang tinggi di atas langit dan menciptakan badai lembut, Siera nama gadis itu.
Suatu hari, saat Siera sedang bermain di puncak gunung, dia bertemu Ruby, pemuda dengan kekuatan hujan. Ruby bisa memanggil hujan dan menciptakan pelangi. Hingga mereka pun berteman, berbagi impian dan harapan.
"Seandainya kita bisa terbang bersama, Siera," ucap Ruby, matanya berbinar penuh harapan.
"Dan seandainya kita bisa menciptakan dunia di mana angin dan hujan bersatu," jawab Siera.
Mereka mulai menghabiskan waktu bersama. Namun, perasaan Siera mulai tak tenang saat seorang gadis bernama Elisa muncul. Elisa adalah teman lama Ruby, yang juga memiliki kekuatan mengagumkan di mana dia bisa mengendalikan kilat.
Siera merasa cemburu, tetapi dia berusaha untuk tidak menunjukkannya. "Ruby, apa yang kau rasakan terhadap Elisa?"
"Aku hanya melihatnya sebagai teman. Kenapa kau bertanya begitu?"
"Karena... aku merasa dia begitu dekat denganmu."
"Siera, kau adalah yang terpenting bagiku."
Sementara itu, Elisa mulai mendekati Ruby. Dia cerdas dan karismatik, serta tidak segan-segan menunjukkan keinginannya. "Ruby, kita bisa melakukan hal-hal hebat bersama," ucapnya sambil tersenyum penuh daya tarik.