Mohon tunggu...
Novia Nanda Putri
Novia Nanda Putri Mohon Tunggu... Lainnya - Suka Menulis!

Semoga semua tulisan yg kutuangkan disini seperti kopi, semua orang bisa menikmatinya. 🤍

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Saatnya Menentukan Pilihan : Resign Atau Bertahan?

12 Januari 2025   12:17 Diperbarui: 12 Januari 2025   19:39 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : pexels/ energepic.com

4. Kamu memberikan impact (hal yang kamu kerjakan adalah yang dunia atau lingkungan butuhkan).

Itulah adalah konsep IKIGAI yang bisa kamu pertimbangkan juga untuk resign atau bertahan dalam pekerjaan.

Terkadang orang rela mengorbankan satu atau dua aspek demi aspek-aspek yang lainnya.

Meskipun masalah kerja juga bukan 4 aspek itu saja, ada yang namanya konsep psikologi juga yang dinamakan dengan konsep job satisfaction atau kepuasan kerja. Yang mana kamu nyaman tidak sih sama lingkungan kerja kamu? Jam kerjanya berapa lama? Terlalu lama kah? Atau terlalu sedikit? Kamu merasa aman tidak sama pekerjaan yang kamu jalani? Hubungan kamu dengan supervisor atau atasan kamu bagaimana? Dll.

Di dalam aspek job satisfaction juga ada aspek work life balance , di mana sejauh mana kamu bisa menyeimbangkan pekerjaan kamu dengan aspek-aspek lain dalam hidup kamu, seperti hobi, hubungan sosial, dan keluarga, Dll.

Soalnya terkadang kalau ngomongin pekerjaan, ada saja beberapa dari kita yang terbatas dengan hal-hal lain di luar pekerjaan. Seperti misal ada anggota keluarga yang sakit dan butuh kita rawat atau terbatas karena pasangan, mungkin karena mau menikah dan lain sebagainya.

Ada juga aspek transportasi dan kedekatan antara tempat kerja dan tempat tinggal, seperti apa yang pernah saya alami di tempat kerja, aspek transportasi ini terkesan remeh, namun ternyata aspek ini ngaruh sangat ke stres level dan kesehatan kita.

Apa Sih Tanda-Tanda Kamu Bisa Resign Atau Tidak?

Tanda-Tanda Saatnya Resign :

1. Kepuasan kerja rendah.

2. Kurangnya kesempatan berkembang.

3. Konflik dengan rekan kerja atau atasan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun