Pulau Samosir menawarkan sejumlah destinasi wisata menarik, termasuk fenomena langka Danau Sidihoni. Uniknya, danau ini terletak di atas permukaan danau lainnya. Meskipun belum sepopuler Danau Toba, Danau Sidihoni memiliki nilai yang tak ternilai. Masyarakat setempat masih menggunakan danau ini sebagai sumber air, terutama ketika Pulau Samosir mengalami kekeringan. Meskipun tidak dikenakan biaya, wisatawan dapat menikmati pemandangan sejuk dan indah.
Aek Rangat Pangururan
Aek Rangat Pangururan, yang terletak sekitar 3 km dari pusat kota Samosir, menyajikan pengalaman pemandian air panas di lereng Gunung Pusuk Buhit yang masih aktif. Dengan beberapa kolam berbeda tingkat panas, air panas ini berasal dari batuan kapur di atas bukit. Air terjun Efrata, di Sosor Dolok, Harian, Kabupaten Samosir, menawarkan keindahan alam dengan ketinggian sekitar 20 meter. Pengunjung dapat menikmati panorama persawahan setempat setelah berjalan sekitar 100 meter dari area parkir.
Air Terjun Efrata
Air Terjun Efrata terletak di Sosor Dolok, Harian, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, diapit oleh dua bukit. Destinasi ini dapat dicapai menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Air terjun ini memiliki air yang jernih dengan ketinggian sekitar 20 meter. Selain menikmati air terjun, wisatawan juga dapat menikmati pemandangan persawahan yang dimiliki oleh penduduk setempat.
2.Wisata Sejarah yang Memukau
Pulau Samosir bukan hanya tentang keindahan alam, tetapi juga menyajikan warisan sejarah yang masih terasa kental dengan nuansa kebudayaan suku Batak Toba. Pengunjung dapat menikmati pertunjukan Sigale-gale, boneka kayu yang menjadi ikon budaya suku Batak. Di Tomok, mereka dapat belajar lebih dalam tentang budaya lokal. Pada November 2013, saya memiliki kesempatan untuk mengunjungi Desa Tomok, yang terkenal dengan sejumlah tempat wisata yang banyak diminati oleh wisatawan domestik dan mancanegara. Sementara berkeliling Museum Huta Bolon akan membawa pengunjung kembali ke masa lalu melalui koleksi artefak berharga. Kunjungan ke Makam Raja Sidabutar juga memperkaya pengalaman sejarah, mengingatkan kita pada perjalanan panjang suku Batak Toba.