Mohon tunggu...
Novaly Rushans
Novaly Rushans Mohon Tunggu... Relawan - Relawan Kemanusian, Blogger, Pekerja Sosial

Seorang yang terus belajar, suka menulis, suka mencari hal baru yang menarik. Pemerhati masalah sosial, kemanusian dan gaya hidup. Menulis juga di sinergiindonesia.id. Menulis adalah bagian dari kolaborasi dan berbagi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Asa Kebersamaan Kunci Sukses KBA Talagasari Menjadi Kampung Bersinar di Balaraja

16 September 2023   12:04 Diperbarui: 16 September 2023   12:06 652
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selain bisa dimanfaatkan untuk sendiri, barang barang bisa dikumpulkan dan dijual saat  pameran atau bazar. Kreasi dari sampah plastik bisa membuat nilai tambah tersendiri dan menjadi pilar kewirausahaan bagi warga.

Selain kreasi dari sampah plastik, KBA Talagasari membuat ecobrick dari sampah plastik yang dipadatkan. KBA Talagasari menghasilkan paving block dari sampah plastik, konsepnya seperti ecobrick. Paving block memiliki kelebihan selain memanfaatkan sampah platik sehingga menjadi pemanfaatan sampah plastik. Paving block dari sampah plastik lebih kuat, ringan dan tidak berlumut.

Proses
Proses
pencetakan paving block dari sampah plastik | sumber gambar : IG @kba_talagasari

Bila paving block konvensional mudah pecah bila terkena benda berat, paving block dari sampah plastik tidak akan pecah walau terbanting jatuh. Paving block dibuat dari sisa kemasan plastik dari mie instan, kemasan makanan anak, kemasan kopi dan semua kemasan platik yang biasanya menjadi sampah tak berguna dan sulit di urai kini jadi bahan bangunan yang bermanfaat.

Paving block buatan KBA Talagasari sudah digunakan di lingkungan PT Marga Mandalasakti / ASTRA Infra Toll Road Tangerang Merak. Sebagai sinergi antara dunia usaha dengan pemberdayaan masyarakat.

Budidaya Jamur
Budidaya Jamur
tiram pilar kewirausahaan | sumber gambar :IG @kba_talagasari

Budidaya Jamur Pilar Kewirausahaan yang Menjanjikan

KBA Talagasari juga memilki usaha budidaya jamur. Sudah memasuki masa tanam kedelapan. Jamur jenis jamur tiram (Pleurotus ostreatus) ini tak memerlukan lahan yang luas karena bisa ditanam dengan rak rak bertingkat.Sehingga bisa menghemat tempat budidaya.

Untuk budidaya Jamur Tiram membutuhkan waktu yang tidak lama sekitar 4 bulan, dari masa penyiapan media, menanam bibit, inkubasi, pertumbuhan dan masa panen yang bisa dilakukan beberapa kali.

Jamur tiram dibudidayakan dalam baglog yang disusun vertikal atau bisa juga dengan horizontal, KBA Talagasari sudah memilki pengalaman yang cukup dalam budidaya jamur, walau tempat budidaya masih terbatas sehingga jumlah produksi belum bisa massif memenuhi kebutuhan pasar.

Biasanya hasil panen jamur timur dibeli warga atau pelanggan setia yang sudah terbiasa membeli. Hasil budidaya jamur ini cukup menjanjikan. KBA Talagasari menjadikan budidaya jamur sebagai pilar kewirausahaan mandiri, sebagai usaha berkelompok yang nilai kemanfaatnya bisa dirasakan banyak warga sekitarnya.

Sebuah langkah berkelanjutan yang terus berkembang dan menjadi model untuk di duplikasi di tempat tempat lain. Jamur tiram cocok dikembangkan di wilayah urban hingga sub urban, namun untuk menjalankan budidaya ini memerlukan ilmu yang cukup, praktek langsung dan tidak mudah patah semangat bila gagal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun