Mohon tunggu...
Nouman Choris
Nouman Choris Mohon Tunggu... Freelancer - Ig : Noumanchoris

noumanchoris@hotmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Covid-19

28 Maret 2020   04:06 Diperbarui: 28 Maret 2020   04:36 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tawa kalian, adalah penderitaan kami

Penderitaan kami, ialah program dari proyek kalian

    Setiak-tidaknnya salah satu diantara kalian

    Telah menerima karangan bunga kematian

    Merasakan apa yang kami rasakan

    Hidup bermula dari kisah dan diakhiri menjadi sejarah

Ditengah  kehidupan datang musuh yang tak terlihat

Sebab sakit beradu kuat dengan obat

Memilih  tetap bernafas atau menjadi mayat

Mau tak mau harus siap-siap bila dijumpai sang malaikat

      Antara kegelisahan itu kami percaya setelah malam datang pagi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun