Trik atau strategi setiap saat ini sudah di transformasikan oleh Pak Cah, hanya saja tindakannya menulis mengalami kendala terutama menemukan sekumpulan kata yang akan menjadi kalimat. Maka dari itu, carilah yang akan ditulis semudah mungkin "jangan paksakan hanya membuat orang lain senang" yang berdampak pada individu kita sendiri seperti kehabisan ide dalam menyambung kata jadi kalimat dan lain sebagainya.
Melejitkan (Imajinasi) Bagian I :
Imajinasi dalam menulis 8 menit untuk berkhayal atau bermimpi setinggi-tingginya baik "dalam bentuk ide pikiran" atau termenung, melamun, dan lain sebagainya. Sehingga bisa diuraikan dalam tulisan terutama apa yang anda khayalkan sebelumnya entah itu sebagai orang kaya, menjadi pejabat, menjadi sosok atau tokoh yang terkenal, dan mau jadi apapun bebas saja yang penting idenya bisa jadi tulisan.
Semua orang tidak dilarang berkhayal dan tidak dibatasi untuk bermimpi, coba sekali-kali peran anda sebagai apapun diuraikan baik suka maupun duka, lagi enak tulislah sepuasnya apa yang dialami dan tulis juga saat anda mengalaminya. Jadi, seadainya anda tidak ada imajinasi atau ide, itu juga bisa jadi tulisan "bilangnya begini saja, tidak ada ide namun niat menulisnya tinggi" mengalir aja apa yang anda rasakan saat itu.
Melejitkan (Transformasi) Bagian T :
Transformasi tulisan harus bersifat transparan, terbuka dan dapat dipertanggung jawabkan oleh penulis itu sendiri, maka dari itu menulis tidak hanya menyampakan ide sesuai dengan fakta atau menyampaikan informasi sesuai dengan refrensi yang kuat. Agar fokus juga dibaca kembali tulisannya, satu persatu baik dari setiap kata, kalimat, dan paragraf setiap yang ada didalam tulisannya.
Tujuannya agar kegiatan menulisnya lebih pleksibel, rilex dan santai serta mudah juga dalam menempatkan aturan literasi "baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis" seperti mengutip refrensi dari teori, menyimpulkan isi buku yang dibaca, berita informasi yang diterima dari teman, kerabat, dan saudara lainnnya. Semuanya bisa anda kaji ulang sebagai landasan untuk menulis dengan menganalisa tidak ada unsur yang mengandung intimidasi, sara, diskriminasi, dan lain sebagainya.
Melejitkan (Konsisten) Bagian K :
Konsisten dalam menulis, jadi penulis jangan baper (bawa perasaan) contohnya bisa saja dapat komentar tulisan tidak menarik, tulisannya banyak yang typo, dan tulisannya tidak menarik lainnya. Tugas penulis ya tetap menulis, menulis lagi, terus menulis dan tidak bosan menulis intinyan tetap menulis "jangan hiraukan omongan orang lain" tapi fokuslah terhadap tujuan anda menulis untuk manfaat bagi orang lain.
Segala sesuatu jika sudah menjadi kebiasaan pasti menjadi senang terutama menulis, namun jangan merasa terpaksa karena akan membebankan keterlambatan dalam tindakan untuk mencari ide. Dari kegiatan 21 hari melejitkan kecepatan menulis setiap hari, dapat di tarik inti sarinya untuk memberikan semangat agar tetap konsisten menulis.
Melejitkan (Ambisi) Bagian A :