Kesimpulannya adalah, dosen memberikan empat bagian atau lebih dengan berbeda-beda, seperti tim pemberi pertanyaan, tim menjawab pertanyaan, tim yang memberikan contoh, tim yang memberikan contoh, dan tim lainnya dengan melihat jumlah mahasiswa. Dengan demikian ini menjadi strategi yang sangat aktif dari materi yang disampaikan oleh dosen.
4. Saling Tukar Pengetahuan (Aktive Sharing Pengetahuan) :
Penjelasannya adalah  digunakan untuk mengetahui dan melihat tingkat kemampuan mahasiswa di samping tim. Dengan uraiannya sebagai berikut :
Pertama, dosen membuat pertanyaan yang berkaitan dengan materi pelajaran yang disampaikan seperti pertanyaan berupa pilihan ganda, melengkapi kalimat, kuis, dan mahasiswa diminta untuk menjawab dengan sebaik-baiknya.
Kedua, dosen memastikan jika mahasiswa mengalami kesulitan dari beberapa jawaban atau ragu, minta mahasiswa untuk mencari teman yang bisa menjawab pertanyaan, sampaikan kepada mahasiswa untuk saling membantu bukan bertanya keseluruhan jawaban.
Ketiga, dosen memastikan apabila selesai dalam menjawab pertanyaan, mahasiswa tersebut dipersiapkan duduk kembali kemudian dengan melakukan memeriksa jawaban. Sedangkan dosen menjawab dan menjelaskan jawaban yang tidak bisa dijawab oleh mahasiswa tersebut.
Dengan demikian, pengetahuan dari masing-masing mahasiswa bisa dijadikan pembahasan dalam mengabungkan materi dan dosen memberikan pandangan dalam pertanyaan dan jawaban dari diskusi mahasiswa.
5. Semua Bisa Jadi Dosen (Everyone Is A Teacher Hera ) :
Penjelasannya adalah untuk mengajak semua mahasiswa menjadi partisipasi kelas secara keseluruhan secara individual. Kesempatan mahasiswa menjadi sebagai teman dalam kegiatan belajar didalam kelas, sehingga menjadi lebih aktif. Berikut uraiannya :
Pertama, dosen memberikan selembar kertas kepada seluruh mahasiswa kemudian diintruksikan untuk menulis atau pertanyaan tentang materi pelajaran yang sedang di pelajari. Lalu dosen meminta kertas tersebut dikumpulkan dan diacak kertas kemudian bagikan kepada mahasiswa dan pastikan mahasiswa tidak membuat soal ditulis sendiri.
Kedua, dosen memastikan masing-masing mahasiswa untuk membaca dalam hati pertanyaan tersebut dan mencari jawabannya, peran mahasiswa secara sukarela untuk membacakan pertanyaan dan membacanya. Setelah jawaban yang diberikan agar diminta mahasiswa lainnya untuk menambahkan dan semua mahasiswa berperan aktif.