"Siapa yang suka rezekinya dilapangkan dan usianya dipanjangkan, hendaklah ia untuk menyambung kerabatnya (silaturahim).'' (HR Bukhari).
Dari sabda Rasulullah SAW ternyata memang dibenarkan begitu bahwa silatuhrahmi memperpanjang usia dan tidak hanya usia yang panjang namun mendapatkan rezeki yang akan dilapangkan.
Memperpanjang usia dan mendapatkan rezeki yang lapang tidak hanya silatuhrami didalam pertemuan saja, tapi bisa dilakukan dengan berkunjung kerumah kerabat satu dengan saudara lainnya.Â
Silatuhrahmi dengan konsep pertemuan atau berkunjung kerumah sebetulnya sama saja namun berbeda dengan ruang lingkupnya seperti pertemuan tempatnya dan manusianya lebih ramai sedangkan berkunjung kerumah tempat dan manusianya terbatas dengan situasi tertentu.
Dengan demikian seperti apa silaturahmi yang manusia jalankan itu tergantung niat dan tujuan bukan tergantung ramai atau luasnya situasi orang dan tempatnya tersebut, melainkan bahwa silatuhrahmi membangun dan menciptakan persaudaraan yang saling menghargai diluar dari penjelasan di atas.
Maka dari itu, diluar dari pertemuan dan kunjungan penulis mau mengajak bisa juga Silahtuhrami di luar dari pada itu, di antaranya:
1. Menjalin komunikasi jarak jauh dengan melalui telpon dan whatsapp, hal seperti ini efektif juga dilakukan karena kondisi dan situasi yang tidak memungkinkan supaya bisa berbagi informasi dan komunikasi jarak jauh tersebut.
2. Menjaga keutuhan group whatsapp, seperti saling memberikan masukan jika ada kerabat yang salah, memberikan informasi yang positif, tidak saling menghujat satu sama lain walaupun beda pendapat diselesaikan di luar group whatsapp dan seterusnya.
Dua Point diatas hanya sebagai pengingat saja bahwa itu bagian silahtuhrami namun yang lebih baik bisa bertemu langsung dari berbagai acara terutama untuk keluarga SSM (Silatuhrahmi Sekabupaten Muratara) atau umumnya untuk semua pembaca di luar sana.
Demikian penulis sampaikan semoga bermanfaat untuk kita semua, jika ada kekeliruan mohon dimaklumi.
Salam Silatuhrahmi...