Dia pandai beradaptasi, layaknya seekor bunglon, mengerti kondisi jiwaku, memahami hiruk pikuk masa kelamku, dialah Enu
Dari sekali tatapan lembutnya, dari rangkaian senyuman manisnya yang jatuh, bersama lentik bola matanya, itu semua menyentuh hatiku
Dengan kesadaran tanpa kesabaran, aku mendambakannya, aku sungguh menginginkan dirinya, menjadi pendamping cerita baru hidupku.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!