Mohon tunggu...
Nom Nom
Nom Nom Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dunia Post-Truth: Ketika Fakta dan Opini Beradu di Ruang Digital

6 Desember 2024   13:00 Diperbarui: 6 Desember 2024   14:08 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2.Peran Media Massa

Media massa sebagai lembaga informasi memiliki peran penting dalam melawan arus disinformasi. Untuk itu, media perlu:

  • Memilih dan menyaring informasi secara ketat.
  • Menyajikan berita berdasarkan fakta yang dapat dipertanggungjawabkan.
  • Memastikan integritas dalam pelaporan berita

3.Keterlibatan Pemerintah

Pemerintah harus berperan aktif dalam menangkal hoaks dengan langkah-langkah berikut:

  • Menyusun regulasi untuk mengendalikan penyebaran berita palsu.
  • Memastikan birokrasi internal pemerintahan bersih dan transparan.
  • Menjunjung tiga nilai utama dalam menyampaikan informasi: kejujuran, keadilan, dan netralitas

Penutup

Era post-truth menuntut setiap individu untuk menjadi lebih cerdas dan kritis dalam menyikapi informasi. Dengan literasi yang baik, dukungan media yang bertanggung jawab, serta kebijakan pemerintah yang tegas, kita dapat menghadapi tantangan dunia post-truth dan menciptakan masyarakat yang lebih sadar informasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun