Mohon tunggu...
Nofeni Ramadani
Nofeni Ramadani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Jambi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Menjadi Guru yang Disukai Para Siswa

12 Desember 2023   14:26 Diperbarui: 12 Desember 2023   23:12 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjadi guru yang mencintai profesi dan disukai oleh para peserta didik betapa akan membahagiakan hati. Sebaliknya, menjadi guru yang hanya sekedar mengejar profesi hanya akan menjadi dikenal saja oleh peserta didiknya secara pribadi. 

Dalam hubungan membelajarkan peserta didik sangat akan sangat penting sekali kedekatan antar-pribadi. Apabila hal ini tidak terjadi, proses membelajarkan peserta didik akan terasa seperti hambar dan datar-datar saja, bahkan tidak ada yang mengenal jiwa pribadi masing-masing.

Gambar 2. Guru dan Siswa (Sumber : acerforeducation.id)
Gambar 2. Guru dan Siswa (Sumber : acerforeducation.id)

Kedekatan antara guru dan peserta didik sangatlah diperlukan agar pembelajaran yang  efektif dapat terlaksanakan dengan baik., terutama ketika para peserta didik menghadapi materi pembelajaran yang sulit dipahami, para peserta didik bisa menanyakan suatu materi tanpa rasa malu kepada guru. Ada beberapa faktor yang menyebabkan guru disukai oleh para peserta didiknya, yaitu:

Dapat Membangun Suasana yang Menyenangkan. Orang yang mampu untuk membangun suasana yang menyenangkan tentunya akan sangat disukai oleh banyak orang. Begitu pula dengan guru juga harus mampu untuk membangun suasana yang menyenangkan disaat pembelajaran bagi siswa, sehingga akan disenangi oleh para pesertadidiknya.

Mempunyai Keterampilan Mengajar yang Baik. Guru yang memiliki keterampilan mengajar yang baik dapat menyampaikan materi pelajaran dengan cara yang menarik dan mudah dipahami oleh peserta didik, sehingga para pesrsta didik akan merasa senang dengan guru tersebut. Mereka mampu menggunakan berbagai metode dan strategi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

Memiliki Sikap Kepedulian dan Perhatian Terhadap Peserta Didik. Guru yang peduli dan memperhatikan peserta didik akan membuat para peserta didik  merasa dihargai dan diperhatikan. Guru yang memahami kebutuhan dan minat peserta didik, serta memberikan perhatian individual kepada mereka, akan lebih disukai oleh peserta didik.

Mampu Berkomunikasi Secara Efektif. Guru yang memiliki kemampuan komunikasi yang baik dapat menjalin hubungan yang positif dengan peserta didik. Mereka mampu mendengarkan dengan baik, memberikan umpan balik yang konstruktif, dan menjawab pertanyaan peserta didik dengan jelas dan tepat, sehingga peserta didik akan merasa semangat dalam pembelajaran.

Selalu Memberikan Inspirasi dan Motivasi Kepada Peserta Didik. Guru yang mampu menginspirasi dan memotivasi peserta didik akan mendapatkan rasa kagum dan keinginan peserta didik untuk belajar lebih baik. Mereka mampu menunjukkan contoh yang baik, memberikan dorongan, dan menciptakan lingkungan belajar yang positif.

Membawa Sikap yang Positif dan Humor. Yang terpenting guru harus  memiliki sikap positif, ramah, dan humoris akan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan menyegarkan. Dengan memberikan sedikit candaan pada saat pembelajaran  akan membuat peserta didik merasa nyaman dan tidak kaku untuk berkomunikasi. Peserta didik akan lebih cenderung menyukai guru yang dapat membuat mereka merasa nyaman dan senang di kelas.

Kemampuan Untuk Membangun Hubungan Emosional. Guru yang mampu membangun hubungan emosional yang baik dengan peserta didik akan mendapatkan rasa kepercayaan dan kenyamanan dari mereka. Mereka mampu memahami dan menghargai perasaan peserta didik, serta memberikan dukungan emosional yang diperlukan.

Dengan terjalinnya hubungan kedekatan antara guru dan peserta didik maka pembelajaran yang dilaksanakan akan terasa lebih nyaman untuk berkomunikasi, tidak kaku dan segan ketika akan bertanya suatu hal kepada guru. Serta dapat memotivasi peserta didik untuk lebih aktif di dalam pembelajaran untuk meningkatkan pemahaman mereka. Namun perlu diingat bahwa kedekatan antar guru dan peserta didik haruslah bersifat profesional serta tidak melanggar batas-batas norma dan etika dalam pendidikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun