Mohon tunggu...
Noer Ima Kaltsum
Noer Ima Kaltsum Mohon Tunggu... Guru - Guru Privat

Ibu dari dua anak dan suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tanda Hitam di Matamu

27 Mei 2016   21:53 Diperbarui: 27 Mei 2016   22:20 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh : Noer Ima Kaltsum

Pagi ini aku sudah berhadapan dengan Gerojogan Sewu. Entahlah, aku ingin menikmati kesendirianku. Suasana belum begitu ramai. Pengunjung belum banyak yang datang, apalagi kali ini bukan hari libur. Aku benar-benar menikmatinya.

Aku ingin mengabadikan momen ini dengan mengambil gambar. Tapi aku memerlukan orang lain. Aku melihat beberapa orang yang memberikan jasa mengambil gambar dengan upah sekadarnya. Mereka memang professional fotografer. Akan tetapi fotografer yang ketrampilannya terasah hanya karena kebiasaan.

Senang rasanya aku sudah memiliki beberapa gambar. Ketika aku menjauh dari jembatan, mataku tertuju pada seorang perempuan yang enerjik. Tas berada di punggung dan kamera dipegang dengan tali dikalungkan ke lehernya. Meskipun berkerudung lebar, namun perempuan itu tetap kelihatan dinamis.

Tiba-tiba aku memperhatikan gerak-gerik perempuan tersebut.  Dari cara memotret, mendekati orang lalu mengeluarkan hape dan mengajak bicara, perempuan ini layaknya wartawan. Wow, aku ingin mendekatinya, penasaran.

Perempuan itu mengambil tempat duduk di bawah pohon pinus. Ya, aku ingin mendekatinya, sekadar bertanya tentang profesinya.

“Assalamualaikum.”

“Waalaikumsalam.”

“Bolehkah saya duduk di sebelah?”

“Boleh, silakan.”

“Boleh saya bertanya tentang sesuatu?”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun