Mohon tunggu...
Noenky Nurhayati
Noenky Nurhayati Mohon Tunggu... Guru - Kepala sekolah, Pendongeng, Guru Dan trainer guru

Saya adalah seorang penulis lepas, teacher trainer, MC, pendongeng dan kepala sekolah yang senang mengajar Karena memulai Dunia pendidikan dengan mengajar mulai dari Play group TK SD hingga SMP. Sampai sekarang ini. Saya masih aktif mengajar disekolah SD N BARU RANJI dan SMP PGRI 1 Ranji , Merbau Mataram. Lampung Selatan. LAMPUNG. Saya juga pernah mendapatkan beberapa penghargaan diantarainya Kepala sekolah TK terbaik Se Kabupaten Bekasi, Kepala Sekolah Ramah Anak Se Kabupaten Bekasi, Beasiswa Jambore Literasi Bandar Lampung Tahun 2023 dan Beasiswa Microcredential LPDP PAUD dari Kemendiknas tahun 2022.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengkaji Guru di Masa Lalu dibandingkan Guru di Masa Kini

4 November 2024   20:37 Diperbarui: 4 November 2024   22:48 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seorang guru pada masa kini tidak hanya harus memiliki keahlian di bidang utamanya, tetapi juga secara aktif memperluas pengetahuan dan keterampilannya ke area yang lebih greget lagi. Yakni dengan memperluas pengetahuan dan keterampilannya ke area lain yang terkait. Guru masa kini lebih adaptif, inovatif dan siap menghadapi tantangan Pendidikan masa kini.

Guru zaman dahulu dapat bertransformasi menjadi Guru model masa kini karena akan membawa dampak yang signifikan bagi perkembangan Pendidikan. Diantaranya adalah:

a. Kepemimpinan yang berinovasi: Guru masa kini harus memiliki kemampuan dalam memimpin dengan kreatifitas dan menjadi katalis perubahan, membangun budaya yang progressif secara terus menerus. Sebagai guru masa kini harus dapat lebih berpusat pada siswa (student-centered) dengan diberikannya kesempatan seluas-luasnya kepada siswa untuk bereksplorasi dan mengembangkan diri. Kemudahan mengakses buku dan juga informasi melalui internet juga akan membuat siswa dapat belajar dari sumber manapun. Dan guru harus dapat menginisiasi hal baik dan pendampingan terarah kepada siswanya.

b.  Adaptabilitas : sebagai guru masa kini, maka harus dapat bersikap fleksibel dalam merespon metode pembelajaran dan pengajaran baru, teknologi, dan kebutuhan murid. Tak aneh sekarang banyak bermunculan seminar, pelatihan dan aplikasi yang selalu berupaya membantu guru masa kini untuk dapat lebih berkembang dengan baik. Guru masa kini harus lebih sering memanfaatkan berbagai aplikasi untuk menunjang pembelajaran. Pemanfaatan teknologi yang sering digunakan oleh guru masa kini adalah untuk membuat media pembelajaran yang interaktif seperti membuat video, slide presentasi, games interaktif, kuis interaktif dan lain sebagainya.

c. Kebutuhan Lintas Disiplin : Guru masa kini mampu membawa wawasan dari bidang-bidang yang terkait, memperkaya pengalaman belajar murid dan mendorong pendekatan yang lebih terpadu terhadap ilmu. Berbagai permasalahan genting yang terjadi akhir-akhir ini membutuhkan Solusi multidisiplin. Dan ini menjadi kesepakatan semua pihak dalam menyelesaikannya.Selain itu peran guru yang sudah beragam. Guru masa kini tidak hanya sebagai pendidik, pengajar, orang tua, guru bahkan menjadi sahabat siswa. Saat ini sudah banyak ditemui seorang siswa yang dapat bebas bercerita dengan gurunya.  Hubungan siswa dengan gurunya dapat menjadi lebih dekat ketika guru mampu mengajak siswa lebih dekat dan akrab sehingga suasana belajar didalam kelas dapat lebih menyenangkan dan interaktif.

Apakah guru siap untuk beralih dari model guru zaman dahulu ke model guru masa kini? Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun