Pengembangan dan pembinaan minat membaca serta kebiasaan membaca pada anak khususnya dan masyarakat luas pada umumnya merupakan hasil kerja kolektif dari berbagai komponen. Masyarakat tentu tidak dapat berdiri sendiri tanpa adanya peran dan campur tangan lingkungan sekitarnya sebagai komponen pemersatu bangsa.Â
Begitu pula sebaliknya. Komponen yang dimaksud adalah : orang tua, keluarga, lingkungan dan masyarakat, sekolah dan lembaga pendidikan lain, pemerintah dan perpustakaan. Masing-masing komponen ini mempunyai keterkaitan yang saling memenuhi.
Secara umum terdapat dua faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya minat baca anak, yaitu :
1. Faktor internal
Merupakan faktor yang berasal dari dalam diri seorang anak, seperti pembawaan, kecenderungan minat dan kebiasaan.
2. Faktor eksternal
Merupakan faktor-faktor yang berasal dari luar diri seseorang, seperti faktor lingkungan baik dari lingkungan keluarga maupun lingkungan sekolah. Faktor eksternal ini mempengaruhi adanya motivasi, kemauan, dan kecenderungan anak untuk selalu membaca.
Dari kedua faktor tersebut, baik internal maupun eksternal dapat saling mempengaruhi satu dengan lainnya tergantung pada rangsangan/stimulus yang terbentuk.Â
Bisa jadi seseorang kurang memiliki minat baca, namun ketika lingkungan mendukungnya untuk senantiasa bertemu dengan wadah membaca maka bukan tidak mungkin akan muncul motivasi untuk membaca.Â
Begitu pula sebaliknya. Seseorang yang tidak didukung dengan faktor eksternal, namun memiliki kecenderungan minat membaca yang tinggi tentu akan mengusahakannya.
Berikut adalah beberapa cara meningkatkan minat baca anak yang harus diperhatikan agar dapat melestarikan minat membaca dan bercerita sejak dini.