Berikut adalah 5 tips yang dapat ayah-bunda lakukan ketika ananda tidak mengizinkan ayah-bunda berada di dekatnya saat ia mengamuk.
PAHAMI APA YANG SEDANG TERJADI
Tentu saja saat ananda tantrum dan mengamuk, Ini bukan masalah pribadi. Keberadaan otak emosi ananda sangat aktif dan mereka tidak dapat berpikir dengan otak rasional mereka.Â
Beberapa anak sangat sensitif terhadap sentuhan saat mereka merasa tertekan. Ironisnya, ini adalah saat di mana mereka sangat membutuhkan hubungan dengan ayah-bunda.
SEBUTKAN KEBUTUHAN MEREKA
Ayah-bunda dapat membantu ananda untuk lebih memperjelas apa yang ananda inginkan. Ayah-bunda dapat membantunya dengan menjabarkan secara detail keinginannya, misalnya, "Oke, jadi kamu ingin ada ruang untuk membantumu merasa lebih baik. Tidak apa-apa. Ayah-bunda juga kadang butuh ruang".Â
Hal ini dapat memvalidasi apa yang mereka rasakan dan membantu mereka merasa dimengerti, yang selalu melembutkan suasana. Ini juga memberi mereka kata-kata untuk digunakan saat mereka merasa seperti ini lagi, dan bukannya malah 'pergi'!
JELASKAN BAHWA AYAH-BUNDA AKAN TETAP BERADA DI DEKATNYA
Meskipun ananda membutuhkan ruang, mereka biasanya ingin tahu bahwa ayah-bunda masih ada di sana untuk mendukung mereka.Â
Hindari godaan untuk secara defensif menyerbu dengan 'baiklah, ayah-bunda akan meninggalkanmu sendirian' dan sebagai gantinya lebih baik jelaskan 'ayah/-bunda akan berada di sini sampai kamu siap ya."
GUNAKAN BAHASA TUBUH AYAH-BUNDA UNTUK TERHUBUNG