Penerapan komunikasi yang baik untuk implementasi kebijakan ekonomi yang efektif :
1.Penerapan kebijakan harus fokus pada aspek komunikasi yang tepat agar tidak mengakibatkan masalah dalam implementasi kebijakan tersebut
2.Antara pemerintah dan masyarakat harus memiliki hubungan komunikasi yang baik, saat ini tergambar kan oleh beberapa hal termasuk publik yang ter fragmentasi dan kurangnya koordinasi antar kementerian.
Pemerintah Kabupaten Banyumas menggunakan berbagai alat dan media untuk mengkomunikasikan kebijakan ekonomi kepada masyarakat. Beberapa alat dan media yang digunakan antara lain:
1.Media massa: Media massa seperti TV, radio terwujud sebagai alat utama untuk mengkomunikasikan kebijakan ekonomi kepada masyarakat. Media massa memiliki efek yang sangat besar dalam menginformasikan dan mengawasi perkembangan ekonomi dan kebijakan politik.
2.Sistem perpajakan: Pemerintah menggunakan sistem perpajakan sebagai alat efektif untuk menerapkan kebijakan ekonomi yang menjunjung keadilan.
3.Reformasi pertanahan, pertanian, perkebunan, masyarakat miskin perkotaan, nelayan dan budidaya rumput laut adalah beberapa contoh kebijakan pertanahan yang diambil oleh pemerintah.
4.Berikutnya sistem perpajakan yang adil, manufaktur dan TI, ritel dan pasar, keuangan dan penganggaran pemerintah adalah beberapa contoh kebijakan berbasis peluang yang digunakan oleh pemerintah.
5.Kebijakan berbasis penguatan kapasitas sumber daya manusia, khususnya: Pendidikan vokasi, kewirausahaan dan pasar tenaga kerja merupakan beberapa contoh kebijakan berbasis penguatan kapasitas sumber daya manusia yang digunakan oleh pemerintah.
6.Gunakan peralatan produksi. Prinsip dasar yang harus selalu diperhatikan dalam proses produksi adalah prinsip kesejahteraan ekonomi. Alat-alat produksi dalam perekonomian Islam harus dikontrol menurut kriteria obyektif dan subyektif.
7.Menerapkan dan menyesuaikan hukum dengan standar etika: Lembaga Hisbah bertugas memantau perilaku masyarakat agar menerapkan yang benar dan meninggalkan yang salah.