Mohon tunggu...
Nyak OemarAyri
Nyak OemarAyri Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Tidak berbakat di bidang menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Aku yang Terdistorsi

8 Februari 2024   02:17 Diperbarui: 8 Februari 2024   02:35 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bilamana kesadaranku yang melesat jatuh

Nafas terengah-engah menikmati tiap belaian serana

Ciuman-ciuman panas menggelitiki ego nan brutal

Mata sayu, kala lidah hangat menyapu tiap lekuk indah

Bibir ranum mencumbu dusta dengan panasnya

Getaran kenikmatan janji, melayangkan angan-angan

Terlihat lihai jari-jari merangsang kekacauan

Buah dada mengkal menggoda 'kan birahi kekuasaan

Tak puas-puas ku merogoh kocek dalam-dalam

Memuaskan hasrat keserakahan yang terlampau tinggi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun