- Mengurangi kemacetan di Jakarta
- Mengatasi banjir
- Menyediakan pendidikan gratis dari SD hingga SMA minimal untuk sekolah negeri.
- Memberikan layanan kesehatan gratis bagi yang tak mampu dan bisa dijangkau oleh kalangan menengah
- Syukur-syukur juga bisa membuat Mobil Daerah (kalau bukan Nasional) sehingga rakyat Indonesia lebih mandiri.
- Memberi pedagang Kaki 5 pasar atau Mal dengan biaya rendah sehingga harga jual barang juga murah. Sekedar informasi, sewa mal termurah itu Rp 5 juta/bulan yang tentu jadi membuat harga barang jadi mahal.
- Dapat mensejahterakan rakyat dengan memberi rakyat peluang usaha yang bisa dilakukan.
- Menyantuni para pengemis, pengamen, dan anak jalanan sehingga mereka tidak lagi berkeliaran di jalan.
Lebih bagus lagi Gubernur Jakarta ini mendirikan BUMD "Jakarta Oil Company" untuk merebut blok Migas yang ditawarkan BP Migas sehingga pendapatan rakyat Jakarta bertambah melalui BUMDnya. Ini adalah "Nasionalisasi" versi Daerah. Sebagai contoh penerimaan perusahaan minyak Exxon bisa mencapai Rp 3800 trilyun/tahun. Kalau BUMD ini cuma dapat 1% saja sudah diraih Rp 38 trilyun dari hasil migas. Ini bisa menggerakkan pembangunan dan mensejahterakan rakyat dan juga para pejabat.
Berbeda dengan Pemilu Pilpres 2004 yang jujur dan adil, Pilpres 2009 kemarin ditengarai ada kecurangan-kecurangan.
Kita berharap pemilihan Gubernur DKI 2012 jujur dan adil di mana ada pengawas dan pemantau yang juril dan juga sistem IT yang bagus sehingga rakyat bisa memeriksa apakah perhitungan perolehan suara di TPSnya sesuai atau tidak. Begitu pula dengan akumulasinya di tingkat Kelurahan, Kecamatan, hingga Propinsi.