(Review) Google Said: Hello to Allo

Berbeda dengan yang menerima dalam bentuk SMS. Dia diminta untuk mengunduhnya dulu. 

[caption caption="sms dari allo bagi yang belum punya allo"]

[/caption]

5. Stickers

Google bekerja sama dengan seniman dan studio seni independen dari seluruh dunia untuk membuatstickers lucu yang beda daripada lainnya. 

 [caption caption="stiker lucu"]

[/caption]

"Stickers Allo mengingatkan saya dengan stickers yang dimiliki oleh Facebook dan LINE"

6. Incognito Mode Allo menjamin penggunanya dengan enkripsi end-to-end. Tetapi enkripsi end-to-end hanya ada di Incognito Mode, tidak seperti Whatsapp, dimana enkripsi sudah menjadi satu kesatuan utuh. Jadi sebelum memulai chatting anda harus berpikir dulu, apakah perlu menggunakan Default Mode atau Incognito Mode.[caption caption="layar incognito berbeda dengan default"]

[/caption] Ada yang perlu anda perhatikan jika memilih Incognito adalah sebagai berikut : 1. Anda tidak bisa menggunakan Google Assistant. Karena cara kerja Incognito mematikan sistem pelacakan. Padahal, Google Assistant butuh posisi anda agar bisa bekerja maksimal. 2. Ada masa kadaluarsa agar pesan tetap tersimpan. Mulai dari yang paling lama 1 minggu hingga yang paling cepat 5 detik. Lewat dari masa-nya, pesan anda akan terhapus dan kembali ke Default Mode. Atau pilih OFF untuk mematikan jangka waktu kadaluarsa.  [caption caption="pilihlah jangka waktu pesan yang akan anda simpan "]

[/caption]

3. Tidak ada preview jika sebuah pesan baru masuk. Anda hanya mendapat notifikasi dari Allo bahwa ada pesan baru. Bahkan di daftar pesan juga tidak ditampilkan tulisan pesan.

[caption caption="perbedaan incognito dan default "]

[/caption]

Selebihnya, seperti rekam video, kirim foto, emoticon dan rekam suara sama dengan aplikasi lain. Allo juga bisa memblokir nomor telepon. Kekurangan Allo dibanding Whatsapp yaitu mengirim dokumen dan kontak telepon.

Kesimpulan secara umum menurut saya, Allo layak dicoba.