Mohon tunggu...
Yunita Kristanti Nur Indarsih
Yunita Kristanti Nur Indarsih Mohon Tunggu... Administrasi - Gratias - Best Spesific Interest - People Choice Kompasiana Award 2022

-semua karena anugerah-Nya-

Selanjutnya

Tutup

Roman Pilihan

[Rasa Mentari 11] Menerbitkan Rasa

2 Januari 2024   10:34 Diperbarui: 6 Januari 2024   09:36 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu Rahutami mengenalkan Ganesha, kemudian mereka terlibat dalam sebuah pembicaraan santai. Ganesha begitu luwes berkomunikasi dengan Yvonne. Tiara dan Gary nampak di belakangnya. Mereka sedang menunggu kolega Gary di sebuah resto bernuansa alam. Masih tampak eksotis pemandangan alamnya walau lampu-lampu taman sudah lebih mendominasi karena matahari mulai beranjak ke peraduannya.

Tiara dan Gary juga sempat berkenalan dengan Ganesha. Tiara sesekali ngeledekin kakak perempuannya, mereka tertawa lepas. Sesekali Tiara becanda seolah merajuk pada Mbok Tirah untuk menyisakan makanan-makanan yang sebenarnya dibuat untuknya dan Gary.

"Mbok, Aku kepengen Rawonnya.. Pisang Gorengnya sisain, ya.."

"Udah abis, gak ada sisanya, salahnya udah dibuatin gak kesini.." Mentari menanggapi Tiara dengan becanda.

"Lha, sapa yang ngerti ada urusan gini, Mbaa.."

Obrolan online itu terhenti tepat pukul 18.30. Pukul 19.15, Ganesha pamit dari rumah Ibu Rahutami. Ada kawan yang menjemputnya. Mentari dan Ibu mengucapkan terima kasih. Ibu Rahutami mengantar Ganesha ke depan dan menunggu mobil yang menjemput Ganesha berlalu dari hadapan Ibu.

Tangkai-tangkai bunga Lavender yang tumbuh di sebelah kolam ikan di sebelah ruang tamu ikut bergoyang seolah lambaian tangan untuk Ganesha.

(Tamat)

Nantikan kisah ini di session selanjutnya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun