Mohon tunggu...
Yunita Kristanti Nur Indarsih
Yunita Kristanti Nur Indarsih Mohon Tunggu... Pendidik - ... n i t a ...

-semua karena anugerah-Nya-

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Pentingnya Membekali Self Help Skill bagi Anak Berkebutuhan Khusus

6 April 2022   12:27 Diperbarui: 6 Oktober 2022   09:05 2881
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anak yang sedang berlatih mencuci piring sendiri | Sumber: Thinkstockphotos via Kompas.com

Ada juga yang menyebutnya dengan istilah Keterampilan Bantu Diri atau Self Help Skill. Aktivitas ini begitu penting. Bekal bermanfaat tentunya bagi kemandirian bagi anak-anak berkebutuhan khusus.

Melakukan aktivitas keterampilan hidup sehari-hari seperti mandi, makan, memakai sepatu, memakai pakaian sendiri, menggunakan sepatu dan kaos kaki sendiri, membersihkan remah-remah makanan yang tercecer setelah mereka makan, belajar mempersiapkan rencana-rencana finansial, dan lain-lain perlu dilatih sedini mungkin.

Melatih keterampilan hidup seperti ini tidak kalah penting bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Hal-hal pribadi yang termasuk dalam keterampilan hidup sehari-hari mutlak dikuasai oleh mereka.

Kita sebagai orang tua, pendidik, pendamping terkadang lupa bahwa aspek akademis masih menjadi titik pusat kita dalam mendidik dan membekali anak-anak berkebutuhan khusus dan melupakan keterampilan hidup sehari-hari yang justru sangat dibutuhkan untuk mereka dalam bertahan hidup juga keterampilan-keterampilan yang berkaitan dengan etika.

Saya pernah mengajarkan pada siswa saya mengenai bagaimana mengetuk pintu terlebih dahulu sebelum masuk dalam sebuah ruangan.

Saya juga pernah mengajarkan pada siswa saya bagaimana cara mengambil makanan dengan etika kesopanan yang berlaku dalam masyarakat.

Bahkan saya pernah mengajarkan pada siswa saya bagaimana cara supaya mereka belajar mengucapkan terima kasih saat mereka mendapatkan pertolongan dari orang lain dan kata maaf, ketika mereka melakukan kesalahan pada orang lain.

Mungkin terlihat remeh saja dan tidak penting, tetapi ternyata keterampilan-keterampilan semacam ini justru harus juga menjadi bagian dari kebiasaan yang harus ditanamkan sejak dini. Mengapa?

Menjadi sangat penting bagi mereka, karena mereka tidak hanya akan hidup bersama keluarga yang senantiasa memahami keberadaan mereka. Mereka kelak juga harus survive di tengah masyarakat yang belum bisa memahami mereka secara utuh. Mereka juga akan belajar bersikap di tengah masyarakat yang heterogen, yang memiliki keberagaman pandangan dan sikap terhadap mereka.

Membiasakan mereka untuk terlatih dalam hal keterampilan hidup sehari-hari akan memudahkan mereka untuk menyesuaikan diri dengan keadaan yang akan bermuara pada sikap mandiri di tengah keluarga dan lingkungan. 

Tentu saja penting berpijak pada tahap perkembangan yang disesuaikan dengan usia mereka. Elizabeth B Hurlock mengemukakan dalam teori Psikologi Perkembangan tahap-tahap perkembangan individu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun