Mohon tunggu...
Nita Ariyantie
Nita Ariyantie Mohon Tunggu... Wiraswasta - Petani Instan

Terlahir di Kalimantan, Besar di Bandung, Sempat singgah di Lampung, Cirebon dan Jakarta, kini menepi di seputar Kawasan Danau Toba

Selanjutnya

Tutup

Diary

Jelang Akhir Tahun 2022 (Diary Petani Instan #8)

14 Desember 2024   12:00 Diperbarui: 13 Desember 2024   22:53 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kegiatan jelang akhir Tahun 2022 dari Tanggal 28 Desember 2022 sampai tanggal 30 Desember 2022 sebagaimana berikut ini.

Untuk tanggal 31 Desember 2022 libur termasuk hingga tanggal 1 Januari 2023 karena akan merayakan pergantian tahun.

Rabu, 28 Desember 2023

  • Panen  ke 26 dan merupakan panen yang Terakhir
  • Terakhir karena diterakhirkan berhubung Kordinator / penanggungjawabnya mau beralih tugas
  • Seharusnya masih  bisa beberapa kali panen lagi kalau masih diteruskan perawatannya, karena bunga masih bermunculan.
  • Dengan demikian maka masa panen cabe area 4 ini telah berlangsung selama kurang lebih 7 bulan yaitu dari bulan Juni 2022 sampai bulan Desember 2022.
  • Harga tertinggi yang pernah dilalui masa panen Area 4 adalah Rp. 82.000 per kg.
  • Target sebelumnya paling tidak selama 1 tahun masa panennya, namun karena masalah korditanatornya yang mau pindah tugas tadi ditambah adanya tanaman cabe dilahan lain yang lebih luas lagi yang butuh perhatian yang lebih serius,  jadi terpaksa diterakhirkan.
  • Terima kasih Area 4 telah memberikan yang terbaik.

Kamis, 29 Desember 2022

Hari ini melakukan penjualan Cabai yang dipetik kemarin ke pasar lokal. Pasar sayur mayur yang dibuka sekali seminggu pada setiap hari kamis.

Harga cabai merah keriting hari ini turun lagi dari minggu sebelumnya menjadi hanya 15.000 per kg.

Dengan demikian pergerakan harga cabe  pada 6 bulan terakhir   dari  tanggal 28 Juni 2022 menjadi sebagai berikut:

Juni 2022

28 Juni 2022 Rp. 60.000 (Panen Perdana)

Juli 2022

5 Juli 2022 Rp. 66.000

14 Juli 2022 Rp. 75.000

21 Juli 2022 Rp. 72.000

28 Juli 2022 Rp. 69.000

Agustus 2022

4 Agustus 2022 Rp. 70.000

10 Agustus 2022 Rp. 40.000

18 Agustus 2022 Rp. 55.000

25 Agustus 2022 Rp. 70.000

31 Agustus 2022 Rp. 82.000

September 2022

7 September 2022 Rp. 55.000

15 September 2022 Rp. 45.000

22 September 2022 Rp. 41.000

29 September 2022 Rp. 27.000

Oktober 2022

6 Oktober 2022 Rp. 32.000

16 Oktober 2022 Rp. 20.000

23 Oktober 2022 Rp. 19.000

30 Oktober 2022 Rp. 21.000

November 2022

10 November 2022 Rp. 16.000

17 November 2022 Rp. 19.000

24 November 2022 Rp. 21.000

30 November 2022 Rp. 20.000

Desember 2022

8 Desember 2022 Rp. 27.000

15 Desember 2022 Rp. 30.000

22 Desember 2022 Rp. 28.000

29 Desember 2022 Rp. 15.000 (Panen Terakhir)

Catatan:

  • Rata-rata dari semuanya sesuai data pergerakan harga di atas: Rp. 42.115,-
  • Harga tertinggi Rp. 82.000 terendah Rp. 15.000
  • Info harga  berdasarkan hasil penjualan langsung   kepada Agen/Toke Pengumpul   di Pasar khusus sayur-mayur lokal.
  • Pelaksanaan Penjualan rutin dilakukan biasanya pada setiap hari kamis antara pukul 09.00 - 12.00 WIB.
  • Mengenai rata-rata untuk harga   diambil dari akkumulasi harga  semenjak dimulai penjualan atau pengumpulan informasi dibagi jumlah data pembagi atau frequensinya.

Grafik pergerakan harga cabai 6 bulan terakhir 2022
Grafik pergerakan harga cabai 6 bulan terakhir 2022

Jumat  Tanggal 30 Desember 2022

  • Pemupukan ke 8 Untuk Tanaman Cabe Tahap 1 dan ke 6 Tanaman Cabe Tahap 2
  • Bahan-bahannya terdiri dari : Yara Unik 4 kg per drum, Boron 2 kg per drum untuk Tanaman Cabe Tahap 1 dan 1 kg per Drum untuk Tanaman Cabe Tahap 2, MKP 1 kg per Drum, Cal-ha seperempat kg per drum, dengan total semua 15 drum, yaitu 12 drum untuk tanaman cabe tahap 1 dan 3 drum untuk tanaman cabe tahap 2.
  • Pelaksanaan pemupukan berlangsung sehari penuh mulai dari pagi hingga sore hari.
  • Personil sebanyak 3 orang dengan menggunakan alat penyemprot yang dimodifikasi untuk bisa menjadi alat kocor.

Salah satu kegiatan dipenghujung akhir tahun 2022 (Sumber: Channnel Youtube Petani Instan)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun