Maret hingga Mei 2020 ini tidak sedikit perusahaan yang merumahkan karyawan mereka. Pandemi COVID-19 membuat roda ekonomi melambat hampir di semua bidang. Orang tak lagi berani bepergian karena khawatir tertular dari mana pun.
Dampaknya bisa dirasakan dengan nominal THR di tahun ini. ASN hanya sebagian yang menerima THR. Perusahaan swasta ada yang hanya sanggup membayar THR 50% dahulu dan sisanya dicicil. Untuk gaji bulanan, tak sedikit karyawan yang tidak menerima utuh gajinya selama pandemi ini.
Padahal, bulan Juni-Agustus nanti sudah masuk tahun ajaran baru. Biaya pendidikan harus dikeluarkan bagi siswa sekolah maupun mahasiswa kampus. Lebih baik mengutamakan pembiayaan pendidikan itu sekarang daripada (memaksakan) mudik Lebaran dengan dana yang pas-pasan saat ini.
Jadi, setelah membayar biaya sekolah dan kuliah di tengah tahun ini, dana yang masih tersisa bisa disiapkan untuk mudik di akhir tahun. Waktu menabungnya yaitu mulai sekitar Agustus hingga Desember ini. Mudik pun lebih menyenangkan karena secara kesehatan, keuangan, dan keluangan waktu lebih memungkinkan.
Rindu kampung halaman itu memang berat. Namun, nekad mudik saat Idul Fitri ini malah membuat banyak orang sekarat karena COVID-19 dengan belum adanya obat. Mari, kita bersabar jangan mudik dulu hingga kasus COVID-19 tak lagi melaju. Setuju?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H