Mohon tunggu...
Khairunisa Maslichul
Khairunisa Maslichul Mohon Tunggu... Dosen - Profesional

Improve the reality, Lower the expectation, Bogor - Jakarta - Tangerang Twitter dan IG @nisamasan Facebook: Khairunisa Maslichul https://nisamasan.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Inilah Kue Kering Tercinta di Hari Raya

15 Mei 2020   23:35 Diperbarui: 16 Mei 2020   00:12 596
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari Raya belum lengkap tanpa hidangan istimewa. Kue-kue kering termasuk salah satunya. Baik dimasak sendiri atau dibeli, kue kering saat Idul Fitri itu selalu dinanti.

Ada 3 (tiga) kue kering hari raya yang paling saya suka. Selain lezat rasanya, ketiganya memiliki cerita nostalgia dari masa lalu yang penuh kehangatan.

Mereka yaitu nastar, putri salju, dan cookies. Masing-masing mereka mempunyai sisi unik dari rasa dan cerita latar belakangnya. Nah, inilah kisah lengkapnya.

Nastar

Bagi saya, nastar bukan hanya kue kering Lebaran yang sayang dilewatkan. Nastar juga menjadi kenangan memasak yang menyenangkan dan berkesan bersama Ibu saat saya masih SD.

Ibu lebih memilih memasak sendiri selai nanas sebagai isi nastar daripada membelinya. Saya ingat betul betapa harumnya selai nanas yang sedang diaduk-aduk di atas kompor. Selain untuk isi nastar, selai nanas sisanya dimakan sebagai olesan roti tawar. Ah, nikmatnya!

Selain isi nastar berupa homemade selai nanas, ukuran dan bentuk nastar yang kami buat juga tak ada yang sama persis. Ada yang besar dan banyak juga yang kecil-kecil. Saat membeli nastar, umumnya ukuran dan bentuknya sudah seragam.

Sebelum dipanggang, di atas nastar kami tancapkan sebuah batang kecil cengkeh. Wah, saat loyang nastar dikeluarkan dari oven, seisi dapur langsung dipenuhi segarnya aroma cengkeh. Setelah agak dingin, barulah nastar disimpan dalam wadah gelas untuk Hari Raya. Mantap!

Putri Salju

Untuk kue kering bercampur gula halus ini, Ibu belum pernah memasaknya sendiri. Kue renyah berselimut gula halus itu dibeli dari tukang kue langganan yang sekaligus tetangga di dekat rumah orang tua.

Tante Ina, begitu kami biasa memanggilnya, telah lebih dari 20 tahun menjual kue. Di awal pindah ke perumahan ini, dirinya baru merintis bisnis kue kering dan basah modern. Keluarga kami termasuk pembeli pertama kue-kuenya. Putri Salju menjadi kue kering favorit kami sekeluarga karena rasanya memang juara.

Ibu pernah memesan dan membeli kue Putri Salju di beberapa tempat lain. Namun, tak ada yang bisa menyamai kelezatan Putri Salju buatan Tante Ina. Manisnya begitu pas dan saat dikunyah, kuenya langsung meleleh perlahan-lahan. Jadi teksturnya tidak keras ataupun lunak.

Putri Salju made in Tante Ina juga tahan lama atau sekitar 3 bulan. Padahal, kue-kue keringnya tidak ada yang memakai pengawet satu pun lho. Saat mudik, kami rutin membawanya sebagai bekal cemilan di jalan. Putri Salju juga dihidangkan saat sungkeman keluarga setelah sholat Id.

Cookies

Nah, setelah kuliah dan bekerja, kue kering favorit saya di Hari Raya bertambah jenisnya. Ini terjadi setelah kunjungan ke rumah dosen pembimbing kuliah saat Lebaran. Cookies kayu manis dan jahe menjadi salah satu sajian kue kering di rumah sang ibu dosen senior tersebut.

Cookies kayu manis dan jahe itu begitu menyegarkan badan. Dibarengi dengan segelas teh hangat, cookies itu tambah terasa lezat.  Jika suka, cookies juga bisa diolesi dengan selai buah ataupun perasa lainnya seperti vanilla dan coklat.

Mulai saat itulah, cookies masuk daftar kue kering favorit saya di hari raya. Teksturnya yang renyah dan ringan membuat saya tidak terlalu eneg jika mengonsumsinya dalam jumlah banyak. Tambahan lagi, variasi cookies itu juga luas. Kita bisa membuat cookies dari bahan yang beragam dan termasuk pula dengan hiasan di atasnya.

Beberapa waktu lalu, 'eksperimen' membuat cookies telah menghasilkan beberapa varian. Hasilnya berupa cookies kayu manis, soft cookies bertabur kacang cincang, dan animal cookies (dihias dengan bentuk hewan tertentu).

Cookies itu relatif lebih mudah membuatnya, dibandingkan membuat cakes dan roti, karena tidak perlu khawatir cookies akan bantat (tidak mengembang). Untuk Idul Fitri ini, memasak cookies bisa jadi rekomendasi memasak bersama keluarga tercinta selama di rumah saja.

Kue-kue kering di hari nan fitri memang selalu dicari dan dinanti. Selain rasanya yang menggugah selera, pasti ada cerita uniknya yang membuat kita tak bisa melupakannya. Mulai dari bahan baku kuenya hingga cara membuatnya maupun siapa yang memasaknya, kue-kue kering jelas memiliki ciri khasnya masing-masing. Selamat menikmati sepenuh hati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun