Mohon tunggu...
Khairunisa Maslichul
Khairunisa Maslichul Mohon Tunggu... Dosen - Profesional

Improve the reality, Lower the expectation, Bogor - Jakarta - Tangerang Twitter dan IG @nisamasan Facebook: Khairunisa Maslichul https://nisamasan.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ingin Mudah Belajar Bahasa? Seni untuk Semua Jawabnya

23 Agustus 2017   16:41 Diperbarui: 23 Agustus 2017   16:48 1330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nilai akademis bukan segalanya karena masih ada seni dan bahasa yang idealnya dikuasai untuk keberhasilan interaksi antar sesama (Dokumen Faber-Castell)

Saat membuka buku Colouring for Relaxationdari Faber-Castell seusai Kompasiana Visit, pikiran saya melayang ke pengalaman saat masih mengajar di satu lembaga bahasa.  Sebelum mengajar di kampus, saya berprofesi sebagai pengajar bahasa Inggris, termasuk untuk anak SD.

English for Children(EC), itu nama program bahasanya.  Kelas dibagi dua yaitu Little EC (kelas 1-3 SD) dan Big EC (kelas 4-6 SD).  Ditilik dari usia tumbuh kembang, mengajarkan bahasa asing ke Little EC perlu kesabaran super ekstra karena dunia mereka masih didominasi permainan.

Tentunya tim guru sebelumnya sudah diberi pelatihan, termasuk optimalisasi seni dalam mengajarkan agar materi lebih mudah dipahami.  Mulai dari menyanyi, menggambar, hingga menari bisa dilakukan di ruang kelas sehingga suasana belajar lebih nyaman dan menyenangkan.

Inilah manfaat metode seni untuk segala usia, termasuk ketika belajar bahasa (Dokumen Faber-Castell)
Inilah manfaat metode seni untuk segala usia, termasuk ketika belajar bahasa (Dokumen Faber-Castell)
Sekalipun kini saya tak lagi mengajar bahasa di sana, momen saat mengajarkan bahasa melalui seni selalu terkenang di hati, terutama metode menggambar dan mewarnai.  Media gambar yang kerap saya gunakan di kelas yaitu Hidden Pictures (Gambar-gambar Tersembunyi).

Pengalaman saya selama mengajar bahasa asing kepada anak-anak menunjukkan bahwa menggambar dan mewarnai memiliki tingkat keberhasilan tertinggi.  Itu karena selama menggambar dan mewarnai, khususnya secara berkelompok, anak akan lebih termotivasi belajar.

Murid-murid saya menjadi lebih cepat dan tepat mengingat kosakata baru dalam bahasa Inggris dengan menggambar dan mewarnai daripada jika hanya sebatas menghafalnya.  Hal itu terutama tampak jelas terlihat untuk istilah flora dan fauna yang biasa mereka temui sehari-hari.

Selain bahasa, seni mewarnai hidden pictures juga mengajarkan angka dan logika (Sumber Ilustrasi: www.thebalance.com)
Selain bahasa, seni mewarnai hidden pictures juga mengajarkan angka dan logika (Sumber Ilustrasi: www.thebalance.com)
Contohnya, saya selalu senang bertanya tentang buah dan hewan favorit mereka.  Lalu, saya minta mereka menggambarnya dan menuliskan kata bahasa Inggrisnya di bawah gambar tersebut.  Agar semangat belajar bertambah, murid dengan gambar terindah mendapat hadiah.

Seingat saya, buah favorit anak kecil biasanya tak jauh-jauh dari apple(apel), banana (pisang), mango(mangga), dan papaya(pepaya).  Keempat buah itu memang relatif mudah digambar dengan variasi warna cerah seperti red(merah), green (hijau), dan yellow(kuning).

Lalu, bagaimanakah dengan orang dewasa? Apakah seni menggambar dan mewarnai juga membuat belajar bahasa lebih mudah? Ternyata hasilnya serupa.  Hal itu semakin nyata ketika mengajarkan tentang arah jalan (street direction) dengan gambar bermacam rambu lalu lintas.

Saat mewarnai, saya otomatis teringat nam kepik ini dalam bahasa Inggris yaitu 'ladybug/ladybird', seperti nama seorang ibu negara AS, Lady Bird Johnson (Dokpri)
Saat mewarnai, saya otomatis teringat nam kepik ini dalam bahasa Inggris yaitu 'ladybug/ladybird', seperti nama seorang ibu negara AS, Lady Bird Johnson (Dokpri)
Sayangnya, saya tidak memiliki dokumentasinya karena dulu baik murid maupun guru dilarang membawa smartphoneke dalam kelas.  Namun, tentu saja tiga manfaat dari seni menggambar dan mewarnai dalam kelas bahasa masih dapat saya bagikan melalui tulisan ini. 

Seni menggambar dan mewarnai mendukung suasana relaksasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun