Mohon tunggu...
Khairunisa Maslichul
Khairunisa Maslichul Mohon Tunggu... Dosen - Profesional

Improve the reality, Lower the expectation, Bogor - Jakarta - Tangerang Twitter dan IG @nisamasan Facebook: Khairunisa Maslichul https://nisamasan.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Sehangat Perlindungan Bunda, Telon Lang Plus Pengusir Nyamuknya

8 Juli 2017   12:27 Diperbarui: 8 Juli 2017   14:41 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menguras genangan air dan membuang tumpukan barang menjadi cara efektif dalam mengurangi lokasi berkembangbiaknya nyamuk (Ilustrasi : Tribunnews.com)

"Ya, benar sekali, Nis.  Saya dan suami terbantu banget dengan Telon Lang Plus ini.  Jadi si adek tidak lagi menggaruk kepala atau wajahnya karena digigit nyamuk.  Dulu sebelum memakai Telon Lang Plus ini, saya serba salah.  Dia sudah enggak mau memakai sarung tangan lagi.  Risih dan gerah barangkali ya?!" urainya panjang lebar.  "Tapi, kalau tidak dipakaikan sarung tangan, apalagi waktu kuku jarinya sudah panjang, tiap kulitnya gatal -- terutama setelah digigit nyamuk - pasti digaruk-garuk.  Kulitnya jadi merah dan alergi," tambahnya lagi. 

Seolah mengerti isi pembicaraan kami, si adik pun bayi turut serta mengoceh dan menggumam khas bayi selama kami berdua mengobrol.  "Sekarang Adek sudah aman dan nyaman dengan Telong Lang Plus, Tante.  Ayo, kapan-kapan kita main ke taman komplek bareng ya," ujar ibunya saat saya menggendong bayinya seusai disuapi. "Boleh, boleh.  Nanti waktu Minggu pagi aja dan setelah Lebaran ya Dek.  Kalau sekarang masih puasa dan mau Maghrib nih," respon saya.  Si adik pun bayi pun tergelak-gelak tanda setuju.

Eh, Telon Lang Plus juga cocok lho dipakai oleh orang dewasa agar tak jadi sasaran empuk nyamuk (Dokpri)
Eh, Telon Lang Plus juga cocok lho dipakai oleh orang dewasa agar tak jadi sasaran empuk nyamuk (Dokpri)
Saya memutuskan untuk buka shaum dan sholat Maghrib di rumah rekan saya itu setelah adzan menggema.  "Tanggung kalau pulang sekarang, Nis.  Supaya saya ada teman berbuka juga ini," tahan dan bujuknya saat saya hendak pamit.  Lanjutnya lagi, "Suami saya tugas malam hari ini.  Baru pulang kantor nanti sebelum sahur." 

Seusai sholat Maghrib, saya mendapati si adik bayi mulai mengantuk.  Ibunya pun sigap mengganti baju bermain putrinya dengan baju tidur.  Saya membuka botol Telon Lang Plus untuk dibalurkan lagi isinya ke tubuh si bayi.  "Semalam berapa kali si adik harus diolesi Telon Lang Plus lagi supaya aman dari gangguan nyamuk?" tanya saya penasaran.

"Oh, sekali sebelum tidur sudah cukup kok.  Sesuai saran dokter dan pengalaman saya, Natural Rhodinol yang ada di Telon Lang Plus ini memberikan perlindungan 12 jam dari serangan gigitan nyamuk.  Nih, saya juga pakai supaya sama-sama tertidur pulas bareng si Dedek," ujarnya.  "Mau coba juga? Kayaknya tangan kamu digigit nyamuk tuh," komentarnya sambil menyodorkan botolnya.  Saya baru tersadar, karena keasyikan mengobrol, digigit nyamuk pun sampai tak terasa, ya ampun!

Telon Lang Plus diolesi ke bayi, maka nyamuk pergi dan ibu pun bisa tersenyum happy (Dokpri)
Telon Lang Plus diolesi ke bayi, maka nyamuk pergi dan ibu pun bisa tersenyum happy (Dokpri)
"Pulang dari sini, sempatkan beli Telon Lang Plus ya.  Ini juga berkhasiat untuk menghangatkan tubuh dan melembutkan kulit," saran rekan saya ketika mengantar sampai halaman depan rumahnya.  "Siap, Mbak! Segera laksanakan, ya kan Dek?" jawab saya sebelum pergi seraya mencium pipi si adik mungil yang sudah tertidur lelap dalam gendongan hangat bundanya dan perlindungan Telon Lang Plus yang menjaganya.  Ketika nyamuk pergi, bayi dan ibu pun happy.  Terima kasih Telon Lang Plus.

                     Referensi:

Pemberantasan penyakit menular harus jadi prioritas

Pemeriksaan dan Pemberantasan Nyamuk Demam Berdarah

Facebook : Khairunisa Maslichul

Instagram : @nisamaslichul

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun