Kurangnya Kesadaran Masyarakat
Banyak masyarakat yang belum memahami pentingnya fungsi lahan basah dalam menjaga keseimbangan ekosistem global.
Pendanaan Terbatas
Proyek restorasi, khususnya mangrove, memerlukan biaya besar dan melibatkan banyak pihak dengan kepentingan yang beragam.
    Pemuda Indonesia, sebagai generasi penerus bangsa diharapkan dapat membantu mensukseskan pelestarian ekosistem lahan basah di Indonesia. Pemuda dapat melakukan beberapa langkah kecil, seperti membentuk organisasi pelestarian lahan basah. Hal ini dapat berpengaruh karena organisasi yang kecil jika dikembangkan menjadi organisasi besar. Disini peran pemuda dibutuhkan, Indonesia membutuhkan pemuda yang bisa melakukan aksi nyata dalam pelestarian ekosistem lahan basah di Indonesia dan pemuda bisa menjadi relawan dalam restorasi ekosistem lahan basah. Pemuda juga dapat memanfaatkan teknologi untuk menyebarkan informasi mengenai Ekosistem lahan basah dan ajakan untuk melestarikan Ekosistem lahan basah
    Lahan basah adalah ekosistem yang sangat berharga. Selain mendukung ekosistem hayati, ekosistem ini juga berperan dalam mitigasi perubahan iklim dan kesejahteraan manusia. Namun, ancaman terhadap lahan basah semakin meningkat akibat aktivitas manusia dan perubahan iklim.
     Di tengah tantangan tersebut, pemuda muncul sebagai agen perubahan yang memiliki potensi besar untuk membawa inovasi, meningkatkan kesadaran masyarakat, dan memperjuangkan kebijakan yang berpihak pada kelestarian lahan basah. Melalui aksi nyata dalam restorasi, edukasi, dan advokasi, pemuda dapat menjadi garda depan pelestarian ekosistem ini.
    Langkah-langkah kecil, seperti partisipasi dalam restorasi proyek dan kampanye kesadaran, dapat memberikan dampak besar bagi masa depan lahan basah. Saatnya pemuda membuktikan bahwa perubahan dimulai dari tindakan nyata yang konsisten. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, masa depan yang berkelanjutan dapat tercapai.
     Â
    Â