Masih duduk sebagai navigator, saya terus mengeksplor fasilitas New Mirage ini. Saya akui ruang untuk laci box memang tidak luas. Akan tetapi, cukup untuk meletakkan beberapa dokumen penting di laci.
[caption id="attachment_372381" align="aligncenter" width="547" caption="Dua buah tempat meletakkan botol ada di depan persneling atau bawah centre panel. Lokasi ini sangat mudah dijangkau pengemudi."]
Jika takut merasa haus di jalan, di bawah centre panel terdapat tempat untuk meletakkan botol. Pun begitu untuk penumpang belakang. Sejajar dengan barisan persneling, terdapat satu kotak untuk menyimpan botol minuman. Ahh, safety driving juga dimulai dari meletakkan barang perintilan seperti ini pada tempatnya. Sementara itu di bagian persneling, terdapat gear shift lamp yang memudahkan pengemudi memindahkan gigi dengan lampu indikator terbaru pada bagian transisi.
Pukul 15.00 WIB kami sampai di taman yang diresmikan tahun 2009 ini. Para Kompasianer langsung menyebar mencari spot terbaik untuk eksis narsis.
[caption id="attachment_372379" align="aligncenter" width="547" caption="Mak Aulia Gurdi pamer boots baruuuu bareng si merah New Mirage di Taman Ayodya."]
Etape 4: Taman Ayodya Barito - Taman Suropati Menteng
Narsi di Taman Suropati Menteng
Mencari suasana baru, kami pindah lokasi ke Taman Suropati. Tujuannya masih sama, narsis! Wekekeke.. Sayangnya, karena taman ini terletak di tengah-tengah jalan, saya kurang leluasa untuk narsis *ngaku* Secara spontan, di sini kami berfoto dengan konsep hijaber dan nonhijaber di New Mirage Sporty.
[caption id="attachment_372378" align="aligncenter" width="584" caption="Montir Cantik ini Kompasianer, lho! #eeaakk"]
[caption id="attachment_373569" align="aligncenter" width="560" caption="Empat wanita (hijaber dan nonhijaber) berpose bersama New Mirage Sporty di Taman Suropati. (dok. Mbak Olin)"]
Etape 5: Taman Suropati Menteng - Hotel Santika Premier Jakarta
Ini adalah etape terakhir dari rangkaian Kompasiana Drive and Ride bersama New Mirage dan New Mirage Sporty. Laju kendaraan tetap dijaga untuk mencapai angka kpl tertinggi di antara peserta lainnya. Sampai di halaman depan Hotel Santika Premier Jakarta, panitia langsung mencatat hasil akhir kendaraan kami, yakni 15,7 kpl dengan jarak mencapai 96,3 km.
