Negeriku tercinta...
IndonesiaKu tumpah darahku..
Sebentar lagi Hari Ulang TahunMu..
Tapi kali ini yang kedua kalinya kau berulang tahun dalam nestapa..
Covid-19 si primadona Antagonis masih enggan pergi dari bumimu.
Bahkan ia makin merajalela
Rakyatmu dibuatnya dalam kecemasan dan ketakutan
Rakyatmu dibuatnya dalam kebimbangan yang panjang
Tak ada persiapan pesta meriah untuk menyambut hari ulang tahunmu, seperti tahun-tahun yang berlalu
Tak terdengar bunyi peluit serta derap langka anak bangsa berlatih baris berbaris untuk memeriahkan hari lahirmu
Tak terdengar hiruk pikuk latihan drumband untuk menyambut kemerdekaanmu
Yang ada hanya persiapan seadanya
Yang ada hanya keadaan yang kian terasa mencekam
Rakyatmu bahkan takut kemana&mana walaunya sekedar keluar rumah, walau hanya sekedar membeli beras
Perekonomian kian memlrihatinkan
Pendidikan bagaikan jalan ditempat
Kurikulum dan segala kelengkapannya seakan hanya jadi pajangan diruang guru
Sekolah yang biasanya diwarnai dengan kegiatan pembelajaran, sekarang sepi bagai rumah tak berpenghuniÂ
Entah sampai kapan keadaan ini kan berlalu dan kembali normal seperti dulu
Apakah sehari lagi, seminggu, sebulan, setahun, atau sepuluh tahun lagi
Tak ada yang tahu, tak ada kata pasti, hanya menunggu dan menunggu..
Sembuhlah negeriku
Kemblailah seperti dulu, tanpa kecemasan dan kebimbangan..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H