Separuh nafasku terhenti
Ketika ku menatap tubuhmu terbujur kaku
Terlintas di benakku tentangmu
Terekam kembali semua memori itu
Kini,tak ada lagi suaramu yang mewarnai hariku
Yang terkadang memusingkanku namun membuatku rindu
Tak ada lagi candamu yang menggangguku
Namun tetap ku cari dalam kesepianku
Benarkah semua ini ?
Jam itu menyanyikan irama detik menit
Yang seolah ingin memberitahuku bahwa ini nyata
Kenyataan bahwa engkau tak akan lagi ku temui dalam sisi hariku
Kenyataan bahwa engkau telah pergi meninggalkan dunia persinggahan ini
Pergi ke tempat yang lebih kekal di SISINYA
Emosiku tak merelakan itu
Namun itu adalah takdir yang engkau,aku,mereka dan semuanya akan tiba pada waktu itu
Pada waktu seperti yang engkau hadapi saat ini
Seolah ragaku tak bertulang
Aku lemas dan tak berdaya
Aku membisu dalam tangisku
Lalu,aku mencoba memutar kembali hari itu,
Hari yang bagiku adalah hari yang aneh
Kau bilang " aku sudah tak ingin menjadi sahabatmu lagi,aku ingin lebih dekat sahabatku "
Sesungguhnya aku menyadari apa yang ada dalam benakmu
Namun hari itu begitu mendung sehingga aku tak bisa membalas harapanmu
Kau diam, kau menepi...
Hingga kau kembali dengan wajah yang tak biasa
Kau bilang " jaga dirimu baik-baik "
" Aku ingin terjaga terus dan melihatmu selama aku masih bisa "
Air mata ini tak bisa berhenti membasahi pipiku
Aku sungguh tak menyadari itu semua
Aku terlalu egois mementingkan persahabatan kita
Hingga tak ada waktu lagi untuk mengatakan kejujuranku
Dan kau pun pergi membawa luka,harapan dan tanda tanya
Akupun demikian, kau titipkan kasih yang telah tumbuh itu ke hatiku
Lalu kau pergi dan tak akan kembali menanyakan pertanyaan itu lagi
Andai waktu itu aku tahu bahwa hampir tiba waktunya atas lembaran hidupmu
Aku ingin membalas senyummu yang tak pernah terbalas
Aku ingin memperdengarkan kata-kata yang sekian lama kau minta
Namun semua itu telah terlambat
Kau telah pergi meninggalkanku dengan kata yang tak sempat terucap
Sahabatku,maafkan aku atas semua luka ini
Aku yakin di Surga kau akan mendapatkan bidadari disana
Dan di dunia ini,aku akan selalu mengenangmu
Sahabatku,maafkan aku
Terlelaplah dengan bahagia disana
Dan aku akan selalu mengirimkan doa untukmu
Sahabat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H