Tidak hanya itu kehidupan sosialpun mulai bersifat individualis disertai dengan merebaknya gejala aleniasi dan kekerasan, baik verbal maupun simbolik. sehingga kehidupan terasa hampa tanpa makna mulai menjadi hal yang biasa dalam masyarakat Indonesia (Bourchier, 2022). Jauh sebelum memasuki era kemerdekaan “lebih tepatnya masa pra-konolialisme”, sebenarnya masyarakat Indonesia telah memiliki sebuah sistem sosial masyarakat yang memiliki integritas kuat antar setiap individu, yang memiliki dan mempresentasikan kepada nilai-nilai non-materialis yang lebih mengarah pada moralitas (Saddam, 2020).
Akan tetapi dengan perkembangannya nampak masyarakat Indonesia masih memiliki kesulitan dalam melakukan adaptasi dan akulturasi yang sesuai dengan idealisme bangsa yang sudah berabad-abad berlaku, sehingga terjadilah berbagai krisis di segala bidang sosial kehidupan (Budiarto, 2020). Dalam situasi seperti itu interaksi sosial dalam kehidupan masyarakat diwarnai dengan tingkah yang mengarah pada demoralisasi dan dehumanisasi. Agar tidak terpuruk ke dalam jurang kehancuran atau disintegrasi sosial kolektif(gotong royong) maka kita perlu menumbuhkan kembali kesadaran kolektif dengan kembali pada nilai-nilai modal sosial yang terkandung dalam budaya gotong royong.
DAFTAR PUSTAKA
Budiarto, G. (2020). Indonesia dalam pusaran globalisasi dan pengaruhnya terhadap krisis moral dan karakter. Jurnal Pamator: Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo, 13(1), 50-56.
Bourchier, D., & Jusuf, W. (2022). Liberalism in Indonesia: Between Authoritarian Statism and Islamism. Asian Studies Review, 1-19.
Faedlulloh, D. (2015). Homo cooperativus: Redefinisi makna manusia indonesia. Proceeding Masa Depan Manusia Indonesia: Prospek dan Pemberdayaan.
Fukuyama, F. (1995). Trust: the social virtues and the creation of prosperity London. Hamish Hamilton.
Harefa, D., & Fatolosa Hulu, M. M. (2020). Demokrasi Pancasila di era kemajemukan. PM Publisher.
Kartodirjo, S. (1987). Gotong royong: Saling menolong dalam pembangunan masyarakat Indonesia. dalam Nat J Colletta dan Umar Kayam, Edt. Kebudayaan dan Pembangunan, Sebuah Pendekatan Terhadap Antropologi Terapan di Indonesia, 254-271.
Khitam, H. (2022). Islam And Capitalism: The Dynamics Of Religion And Contemporary Indonesian Work Orientation. Al-A'raf: Jurnal Pemikiran Islam dan Filsafat, 19(1), 53-74.
Nugraha, S. (2020). Partisipasi Masyarakat Bagi Pemerintah Daerah Dalam Sistem Demokrasi Di Indonesia. MORALITY: Jurnal Ilmu Hukum, 6(1), 15-28.