Kapasitas Program POLI SAKU, sebagai berikut:
Modal Manusia : Kepala Sekolah mendukung program; Wakasek SAPRAS mendukung program dengan penambahan satu rak dan pembiayaan renovasi; Koordinator Perpustakaan pengadaan buku yang dimininati murid dan Murid menjadi Student agency program.
Modal Fisik : Pojok literasi di tempatkan di belakang pojok kelas VII C; satu rak buku berupa lemari yang sudah ada dan satu rak buku di tempel di dinding kelas yang akan diadakan sekolah; Buku kepemilikan sekolah ataupun murid; Karpet sebagai alas duduk atau bersantai siswa di tempatkan di pojok literasi.
Modal Finansial : Dana dari Sekolah sebesar Rp. 250.000,- dan uang kas untuk bantuan renovasi.
Modal Lingkungan/alam :Taman dapat dijadikan alternatif tempat untuk membaca murid.
Teknik Evaluasi yang digunakan dalam program POLI SAKU untuk mengukur ketercapaian sesuai tujuan program yaitu observasi, wawancara dan data. Berikut penjabarannya :
Observasi : Selama proses poli saku duku berjalan sampai jadinya poli saku duku di kelas. Observasi dilakukan untuk mencapai tujuan program diantaranya meningkatkan kesadaran murid pentingnya keterampilan literasi untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan, menumbuhkan sikap mandiri dan aktif murid sehingga ia mampu menjadi pemimpin pembelajaran, sebagai budaya positif di sekolah dan untuk poin/komponen profil pelajar pancasila yang dikembangkan yaitu elemen mandiri dengan indikator mengenali kualitas dan minat diri dalam membaca serta tantangan yang dihadapi; elemen bergotong royong sub elemen kolaborasi murid dengan indikator kerjasama, berkomunikasi, koordinasi sosial guna merenovasi poli; elemen kreatif dengan indiktor memodifikasi poli dan menghasilkan kebermaknaan dan kebermanfaatan poli
Wawancara : Tanya jawab mengenai sudah tidaknya selesai membaca buku yang diminati. Apakah sudah menulis di agenda poli? Jika sudah, semangat melanjutkan membaca dibuku selanjutnya. Jika belum, apa kendalanya? dibantu dengan coaching terhadap murid. Hal tersebut dilakukan untuk pemantauan dengan memastikan harapan kelas yang diyakini tercapai.
Data : Siswa/i yang sudah menulis laporan di agenda poli. Hal tersebut merupakan bukti fisik untuk mengetahui ketercapaian elemen bernalar kritis dengan indikator memperoleh dan memproses informasi dari membaca buku yang diminati kemudian menuliskan intisari dari buku yang telah dibacanya.
Dalam melaksanakan rencana program POLI SAKU DUKU menghadapi tantangan bahkan menemukan temuan - temuan. Pada pelaksanaannya CGP harus sigap menghadapi tantangan tersebut dan langsung menemukan solusinya. Berikut tantangan dan solusinya :
Tantangan