Mohon tunggu...
Ni Putu Chintya Pradnyandari
Ni Putu Chintya Pradnyandari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar

pretty deep inside soul

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

"Optimalisasi Perekonomian, Serta Peningkatan Kualitas Hidup Sehat Masyarakat Desa Angantaka Badung"

21 April 2023   13:55 Diperbarui: 21 April 2023   14:01 484
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Optimalisasi Perekonomian, Serta Peningkatan Kualitas Hidup Sehat Masyarakat Desa Angantaka Badung" Melalui Kegiatan Pengabdian Masyarakat Universitas Mahasaraswati Denpasar

 Dalam rangka mengimplementasikan pengabdian masyarakat yang tertuang dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, LPPM Unmas Denpasar membentuk kelompok pengabdian masyarakat. Salah satu kelompok yang terbentuk adalah kelompok pengabdian masyarakat di Desa Angantaka.


Sebanyak 23 mahasiswa yang berasal dari berbagai fakultas di Unmas Denpasar diterjunkan pada kegiatan di Desa Angantaka. Pengabdian masyarakat di Desa Angantaka mengusung tema "Optimalisasi Perekonomian serta Peningkatan Kualitas Hidup Sehat Desa Angantaka."  Kegiatan dilakukan selama lima minggu dan didampingi oleh Dewa Gede Bambang Erawan., S.Pd., M.Pd selaku dosen pembimbing lapangan.


Perbekel desa Angantaka Anak Agung Ngurah Gede Eka Surya S.H menyambut kedatangan kelompok pengabdian masyarakat dengan hangat dan antusias. Beliau berharap kegiatan ini dapat membantu,  dan sekaligus  memecahkan permasalahan-permasalahan yang ada di Desa Angantaka, baik yang berkaitan dengan sektor perekonomian, kesehatan, maupun sektor yang lainnya.
Berdasarkan hasil observasi lapangan yang dilakukan, terdapat beberapa permasalahan dalam sektor kesehatan, seperti: kurangnya pengetahuan masyarakat terkait pemilahan sampah; seringkali sampah rumah tangga dibuang sembarangan pada selokan. Permasalahan dalam sektor perekonomian berkaitan dengan kurangnya pemahaman pelaku UMKM akan pentingnya melakukan penjurnalan untuk usaha mereka.


Solusi yang ditawarkan oleh kelompok pengabdian masyarakat desa Angantaka adalah memberikan sosialisasi dan pendampingan terkait pemilahan dan pemanfaatan sampah baik yang organik maupun anorganik.


Dok. pribadi - Kegiatan sosialisasi pemanfaatan sampah organik menjadi ecoenzym kepada masyarakat di kantor perbekel Argantaka
Dok. pribadi - Kegiatan sosialisasi pemanfaatan sampah organik menjadi ecoenzym kepada masyarakat di kantor perbekel Argantaka
Selain melaksanakan sosialisasi mengenai pemanfaatan sampah organik dan pengelolaan sampah anorganik, pendampingan kepada Sekaa Teruna dan Karang Taruna Desa Angantaka terkait kebersihan lingkungan secara intensif tetap dilakukan melalui kegiatan bersih-bersih bersama yang dilakukan secara berkelanjutan dan berkesinambungan sesuai dengan jadwal kegiatan yang telah disepakati bersama.


 

Dok. pribadi - Kegiatan pembersihan lingkungan di Banjar Puseh Angantaka
Dok. pribadi - Kegiatan pembersihan lingkungan di Banjar Puseh Angantaka

Selain itu, kelompok mahasiswa pengabdian masyarakat juga berinisiatif membuat tempat sampah yang terbuat dari bahan-bahan organik untuk melengkapi ketersediaan tempat sampah di desa Angantaka,  dan mendistribusikannya pada masing - masing banjar di desa Angantaka. Melalui pendistribusian tempat sampah, diharapkan masyarakat desa Angantaka lebih disiplin  dalam membuang sampah demi tersiptanya lingkungan yang nyaman dan bersih.

picture4-6442324908a8b575f6458332.jpg
picture4-6442324908a8b575f6458332.jpg
                                                                          (Gambar II :  Pemberian tempat sampah kepada Banjar Desa Angantaka)

Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini  tidak hanya berfokus pada kebersihan saja, permasalahan yang dihadapi oleh UMKM di desa ini turut menjadi perhatian dan menjadi kewajiban dalam memberikan solusi. Melalui kegiatan Observasi yang telah dilakukan, terdapat beberapa kendala yang dialami oleh beberapa pelaku UMKM, salah satunya yaitu mengenai pengelolaan manajemen modal dan pendapatan. 

Solusi yang dapat diberikan, yaitu pendampingan dan pelatihan mengenai pengelolaan manajamen keuangan guna membantu pelaku UMKM dalam meningkatkan penjualan dan mengelola modal dan pendapatan mereka. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun