Kelima, Jokowi blusukan memasarkan kartu BPJS dan sebagianya, pencanangan komitmen membantu petani, mengunjungi dan melakukan rapat dengan gubenrnur, bupati, pimpinan Polri dan seluruh jajaran polda di Indonesia dan mengunjungi rakyat jelata menjadikan Jokowi mendapatkan dukungan publik. Bahkan kenaikan BBM pun tidak menimbulkan dampak demonstrasi besar-besaran.
Jadi, (1) tertangkapnya Fuad Amin, (2) strategi Ical dan Golkar menolak Perppu Pilkada yang membuatnya blunder sebenarnya menjadi target bagian operasi dan strategi politik Jokowi, juga selain (2) merangkul TNI dan Polri, (4) menyinergikan KPK, Kejaksaan Agung dan kepolisian dan PPATK untuk memberantas korupsi, dan (5) blusukan di seluruh pelosok Indonesia pun merupakan strategi Jokowi yang jitu.
Jokowi menyadari sepenuhnya bahwa hanya dengan mendapat dukungan militer dan polri dengan didukung oleh tiga strategi lainnya maka kelangsungan hidup pemerintahan Jokowi-JK akan aman dari rongrongan koalisi Prabowo. Akibatnya Koalisi Prabowo dipastikan akan rontok di tengah jalan dengan pecahnya PPP dan Golkar dan kegalauan Demokrat tanpa induk.
Salam bahagia ala saya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H