Mohon tunggu...
Ninik Sirtufi Rahayu
Ninik Sirtufi Rahayu Mohon Tunggu... Penulis - Penulis novel: Damar Derana, Tresna Kulasentana, Centini, Gelang Giok, Si Bocil Tengil, Anyelir, Cerita Cinta Cendana, Rahim buat Suamimu, Asrar Atma, dll. Buku solo 30 judul, antologi berbagai genre 176 judul.

Masih terus-menerus belajar: menulis, menulis, dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Bukti Empati (part 6)

6 Desember 2024   09:53 Diperbarui: 6 Desember 2024   09:56 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

"Enggak perlu, Nak. Banyak pekerjaan di asrama yang bisa kamu lakukan, kok. Kamu pun tidak perlu ke mana-mana."

"Bagaimana dengan ekstrakurikuler tari dan bela diri, Suster?"

"Jika boleh Suster sarankan, Angi sudah tidak perlu lagi ikut yang seperti itu, 'kan? Saya rasa apa yang selama ini kauperoleh sudah cukup. Kamu tidak akan menjadi penari atau atlet, 'kan? Katanya  mau fokus belajar agar bisa kuliah. Apakah tidak sebaiknya waktumu kau gunakan untuk menambah ilmu agar diterima di perguruan tinggi?"

"Hmm ... sejujurnya, Angi sangat ingin kuliah, Suster. Namun, Angi harus mencari pekerjaan part time agar bisa menabung."

"Kali ini ... belajar sajalah dulu. Sambil kita doakan terus agar Tuhan kasih kesempatan beroleh beasiswa. Bagaimana?"  

"Begitu, ya ... Suster?"

"Iya. Kamu bisa segera mempersiapkan diri untuk bebersih dan beres-beres gudang. Nanti bisa minta bantuan Pak Min. Barang-barang yang tidak berguna bisa dicarikan solusi, apakah dirombeng atau dikemanakan."

"Baik, Suster."
***

"Ya, Allah ... kasihan banget sih, anak ini!" dengan suara menahan tangis,
Inge menunjukkan tayangan instagram kepada teman-temannya.

Tayangan itu memuat seorang remaja tidur di kemah, di makam ibu kandung karena diusir oleh ibu tirinya.

"Jangan kau kasih lihat ke Angi, please!" cegah Olivia menutup bibir dengan jari telunjuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun