Mohon tunggu...
Ninik Sirtufi Rahayu
Ninik Sirtufi Rahayu Mohon Tunggu... Penulis - mengisi usia senja dan bercanda dengan kata

Menulis sesuka hati, senyampang ada waktu, dan sebisanya saja

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

50 Contoh Quotes Motivasi

5 September 2024   05:13 Diperbarui: 5 September 2024   05:45 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

50 Contoh Quotes Motivasi  
Oleh: Ninik Sirtufi Rahayu

Apa itu quotes?
Quotes adalah kutipan dari sebuah teks atau pidato yang biasa kita ditemui di sebuah ilustrasi.
Menurut Lexico, _quote (verb) means repeat or copy out words from a text or speech written or spoken by another person_.
Quote dalam kata kerja berarti mengulang atau menyalin sebuah teks atau pidato yang ditulis atau disampaikan oleh orang lain.
Dalam bentuk kata benda (noun), _quote is a quotation from a text or speech_.
Quote adalah kutipan dari sebuah teks atau pidato.

Kita  mengenal Presiden Sukarno sebagai orator ulung Indonesia, bukan? Banyak sekali quotes beliau yang biasa kita dengar dan baca. Di antaranya begini ini, "Berikanlah aku seribu pemuda, maka aku akan membangun Indonesia!"
Beliau  menunjukkan bahwa pemuda itu sangat berarti bagi bangsa Indonesia.

Banyak contoh quote yang bisa kita cari melalui internet. Di bawah ini adalah contoh quotes penulis. Semoga dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan.

1."Melakukan kasih dan kebaikan itu wajib dan harus karena kita hidup oleh kasih dan kebaikan Tuhan semata."
 (Ninik Sirtufi Rahayu)

2."Jika hewan bisa mengasihi musuhnya, kita makhluk yang lebih sempurna ini harus bisa mengasihi dan mendoakan musuh kita." (Ninik Sirtufi Rahayu)

3."Semua makhluk hidup memiliki hak hidup bahagia. Karena itu, kita harus membahagiakan sesama manusia dan makhluk ciptaan-Nya yang lain." (Ninik Sirtufi Rahayu)

4."Kadang tutur kata kita pun secara tak kita sadari telah membunuh sesama, membunuh semangat hidup sesama. Karena itu, hendaklah kita berhati-hati dengan tutur kata kita." (Ninik Sirtufi Rahayu)

5."Kita boleh berjalan, bahkan berlari, tetapi hendaknya tidak membuat orang lain tersandung. Buatlah orang lain tersanjung, bukan tersandung." (Ninik Sirtufi Rahayu)

6."Jangan bersedih sebab saat kamu harus bersedih, sebenarnya Tuhan sedang mendidikmu agar berempati kepada yang sedang bersedih." (Ninik Sirtufi Rahayu)

7."Melalui kesedihan itu, Tuhan ingin menunjukkan kuasa-Nya bahwa manusia itu hanya debu belaka." (Ninik Sirtufi Rahayu)

8."Jangan bersandar pada pengertianmu sendiri, bersandarlah kepada hikmat Tuhan saja agar hidupmu berbahagia dan beruntung!"
(Ninik Sirtufi Rahayu)

9."Sedih itu bumbu dalam hidup agar hidup kita semakin berasa."  (Ninik Sirtufi Rahayu)

10."Kesedihan itu bagaikan bumbu dalam kehidupan supaya hidup ini tidak satu rasa saja. Jika kesedihan itu pahit, rasa pahit itu jamu nomor satu." (Ninik Sirtufi Rahayu)

11."Lidah itu begitu kecil, tetapi dengan lidah kita bisa membakar kota. Haruslah kita kendalikan agar tidak membakar kota, tetapi membakar semangat sesama dan menyejukkan hati siapa saja." (Ninik Sirtufi Rahayu)

12."Lidah seolah kemudi kendaraan. Ke mana arah kendaraan tergantung bagaimana kita mengemudikannya. Demikian juga hidup ini. Ke mana arah tujuan hidup sangat tergantung pada tutur kita. Mau hancur atau teratur, tergantung bagaimana menggunakan lidah kita."   (Ninik Sirtufi Rahayu)

13."Jika  buah masak pohon diperam, ia akan matang. Namun, jika dendam dipendam dan diperam, justru akan membusuk dan merusak hati kita." (Ninik Sirtufi Rahayu)

14."Biarkan anak-anak melesat sejauh-jauhnya bagai anak panah. Sebagai  busur, orang tua harus kuat melontarkan mereka sejauh mungkin." (Ninik Sirtufi Rahayu)

15."Tidak ada untungnya bermusuhan sebab Tuhan tidak menciptakan lawan, tetapi kawan." (Ninik Sirtufi Rahayu)

16. "Musuh kita yang paling berat adalah diri kita sendiri. Berusaha menaklukkan diri sendiri adalah lebih terpuji daripada menaklukkan orang  lain." (Ninik Sirtufi Rahayu)

17."Kita memang memiliki ego. Nah, menekan ego jauh lebih terhormat daripada mengumbarnya secara liar." (Ninik Sirtufi Rahayu)

18."Ketika sedang berselisih, terutama dengan pasangan, masuklah ke dalam kamar. Kunci pintu dari dalam. Berdoalah bersama pasangan agar Tuhan mengatasi masalah sehingga tidak meledak keluar dari kamar." (Ninik Sirtufi Rahayu)

19."Merasa 'malu' saat bertengkar adalah lebih baik daripada mengobral kemarahan di depan orang lain. Jika marah, orang lain menjadi tahu betapa galak dan buasnya kita. Mungkin mereka merasa lebih jijik dan berpikir bahwa kita lebih buruk daripada anjing kurap penderita rabies." (Ninik Sirtufi Rahayu)

20."Jika sedang marah, mendekatlah ke cermin. Lihatlah bagaimana ekspresimu saat marah. Atau suruhlah orang lain merekam. Lihatlah apakah wajahmu lebih baik atau lebih rupawan? Atau justru tampak begitu kejam?" (Ninik Sirtufi Rahayu)

21."Orang yang sedang marah, pasti tidak mampu menguasai dirinya sendiri. Nah, bagaimana kita bisa memimpin orang lain jika memimpin diri sendiri saja tidak mampu?" (Ninik Sirtufi Rahayu)

22."Belajarlah menjadi seorang pemimpin dengan cara mengendalikan diri lebih baik lagi. Pimpinlah dirimu sendiri sebelum memimpin orang lain!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

23."Biarlah orang lain menghina dan melecehkanmu. Jangan pernah membalas kejahatannya dengan kejahatan serupa, tetapi tunjukkanlah bahwa kamu lebih baik daripada mereka yang menghina dan melecehkan itu." (Ninik Sirtufi Rahayu)

24."Orang yang senang menghina sesamanya, suatu saat akan terpeleset dan lebih hina daripada sesamanya. Menghina sesama itu sebenarnya menghina sang Pencipta." (Ninik Sirtufi Rahayu)

25."Jangan merasa bangga ketika melihat lawan atau pesaingmu dalam keadaan menderita. Sebaliknya, sedapat-dapatnya doakan dan kasihilah agar mereka tahu bahwa Tuhan mengasihinya melewati tangan dan hidupmu." (Ninik Sirtufi Rahayu)

26."Sudahkah hari ini kita menolong seseorang? Adakah hatimu sudah tergerak oleh belas kasihan melihat sesamamu yang sedang berkesusahan? Cobalah menjadi malaikat penolong bagi mereka yang menderita." (Ninik Sirtufi Rahayu)

27."Pernah berjalan kaki saat panas terik, sementara tujuan masih jauh? Adakah kita terpikir akan seseorang yang melintas berjalan kaki di siang terik? Lalu, apa yang kita lakukan untuk meringankan bebannya?" (Ninik Sirtufi Rahayu)

28."Ketika kaki terkilir dan tidak mampu berjalan dengan baik, sebenarnya Tuhan sedang mereparasi hati kita agar 'sedikit berbelas kasih' kepada mereka yang tidak mampu berjalan kaki dengan alasan apa pun." (Ninik Sirtufi Rahayu)

29."Dompet kita kosong melompong? Bukankah Tuhan mengisinya dengan cara ajaib, bahkan terkadang tidak kita duga sebelumnya? Nah, ketika dompet terisi atau berisi, kita harus ingat bahwa ada orang lain yang sedang mengalami dompet kosong." (Ninik Sirtufi Rahayu)

30."Setiap orang pasti mengalami pasang surut. Ketika sedang surut, diminta-Nya kita bisa mengambil hikmah, bukan? Ya, Tuhan tidak menghendaki kita congkak dan pongah!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

31."Mengapa Tuhan menciptakan dua mata kepada kita? Ya, Tuhan menghendaki agar kita melihat dengan lebih baik alias 'positive thingking' terhadap apa pun yang dilakukan-Nya dalam hidup kita masing-masing. Maka, jangan pernah menggerutu apalagi menghujat Tuhan sebab semua dilakukan-Nya dengan kebijaksanaan yang paripurna!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

32."Tuhan menciptakan dua telinga, tetapi satu mulut. Mengapa demikian? Tuhan menghendaki agar kita banyak mendengar, tetapi sedikit berbicara. Mendengar keluh kesah orang lain lalu memberikan  'jalan keluar' yang melegakannya!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

33."Orang yang pernah tersakiti akan lebih berhati-hati dan berusaha tidak menyakiti hati sesamanya. Karena itulah Tuhan mengizinkan kita untuk disakiti agar 'tahu rasa' dan tidak menyakiti hati orang lain." (Ninik Sirtufi Rahayu)

34."Orang yang pernah dihina sesamanya pasti berusaha tidak menghina sesama yang lain sebab sudah tahu bagaimana rasa sakitnya dihina." (Ninik Sirtufi Rahayu)

35. "Jangan berharap orang yang kautolong akan menolongmu suatu saat nanti. Percayalah, Tuhan yang akan membalas kebaikan hatimu asal kaulakukan dengan ikhlas dan tanpa pamrih." (Ninik Sirtufi Rahayu)

36."Jangan berpikir Tuhan tidak mampu menolong di saat kamu kesulitan. Ingatlah, Tuhan hanya memberikan kesempatan agar kamu berpikir bahwa Tuhan sedang melatihmu menjadi orang kuat." (Ninik Sirtufi Rahayu)

37."Orang hebat itu adalah orang yang telah keluar dari zona tidak nyaman dengan kemenangan yang elegan. Ia telah menyelesaikan pelatihan yang diberikan Tuhan. Ia telah berhasil menaklukkan diri sendiri dan egonya sehingga menjadi pemenang!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

38."Orang hebat itu bukan orang yang hanya pandai ongkang-ongkang dan omong doang, melainkan pekerja ulet yang telah melewati seribu satu halangan dan rintangan!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

39."Ingin pintar? Ikutlah skenario Tuhan dengan taat dan tulus hati. Tuhan tidak pernah menciptakan orang bodoh, tetapi orang yang pintar mengatasi masalahnya!"(Ninik Sirtufi Rahayu)


40."Tuhan memberikan seribu satu masalah sebab masalah adalah masa-masa mendekat Allah. Karena sebenarnya Tuhan rindu kita mendekat kepada-Nya." (Ninik Sirtufi Rahayu)

41."Jangan pernah berputus asa. Tuhan hanya sedang melatih kita untuk bersabar, bertekun, dan berharap kepada-Nya."
(Ninik Sirtufi Rahayu)

42."Tidak ada hal yang mustahil di tangan Allah. Jika berkenan, laut pun disibakkan-Nya agar ada jalan untuk melewati dengan aman. Nah, percayakan saja segala masalah kepada-Nya. Yakinlah, Tuhan akan bertindak sesuai dengan waktu yang ditetapkan-Nya."
(Ninik Sirtufi Rahayu)

43."Yang berpikir negatif tentang hidupnya, pasti akan menuai hasil pemikirannya. Karena itu, jangan pernah negative thingking. Tuhan itu mahakasih kepada umat-Nya sehingga tidak pernah mencelakakan kita." (Ninik Sirtufi Rahayu)

44."Jangan-jangan nanti hujan! Jika kamu berpikir demikian, sembilan puluh sembilan koma sembilan persen yang terjadi adalah benar-benar hujan. Karena itu, jangan pernah khawatir akan apa yang terjadi. Yakin sajalah, Tuhan memebersamai dan memberkati kita!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

45."Kata-kata adalah doa. Saat masih kecil apa pun omongan kita terjadi bukan? Misalnya, aku ingin begini, aku ingin  begitu, ....
Yakinlah Tuhan berkenan membuat omongan itu benar-benar terjadi dalam hidup kita!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

46."Jangan sombong. Sekalipun rumah kita mewah, kelak hanya sepetak saja yang kita butuhkan!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

47."Jangan pernah menghina si miskin sekalipun kamu kaya sebab kekayaanmu tidak menyelamatkan hidupmu.
Tuhanlah yang menyelamatkan hidup kita." (Ninik Sirtufi Rahayu)

48."Kalau punya mobil, ingatlah akan mereka yang tidak memilikinya. Adakah kita sudah memberi tumpangan? Mobil kita itu sebenarnya titipan Tuhan, maka gunakan untuk kepentingan sesama juga!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

49."Apakah ada yang sepele di mata Tuhan? Tidak! Kucing liar pun diciptakan-Nya agar kita menaruh belas kasih kepadanya. Apalagi sesama manusia. Diciptakan-Nya beraneka supaya kita menghargai, menghormati, dan mengasihinya!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

50."Jika kita mengatakan, 'Aku mengasihi Tuhan', tetapi tidak mau menyapa, mengasihi, dan menghormati sesama manusia, layak kita pertanyakan kata-kata kita. Bahkan, jika kita justru membenci sesama dengan berbagai cara, berarti kita pembohong kelas kakap!" (Ninik Sirtufi Rahayu)

Demikianlah contoh 50 quotes yang penulis buat, khususnya untuk membantu pembaca dalam menyikapi hidup dan kehidupan. Semoga bermanfaat.

*** 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun