Mohon tunggu...
Ninid Alfatih
Ninid Alfatih Mohon Tunggu... Guru - ibu 3 anak

just a reader

Selanjutnya

Tutup

Film

"Hyde, Jekyll, Me"

13 Agustus 2020   12:33 Diperbarui: 15 Agustus 2020   20:29 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akhirnya mereka bicara. Saat Seo Jin bersikap kasar pada HaNa, nafasnya mendadak sesak dan tercekik.

Ha Na menenangkan nya hingga ia pulih.

Bukan nya berterimakasih, Seo Jin malah merampas kalung yang diberikan Robin pada Ha Na. kalung yang selama ini menempel di leher Seo Jin sejak masa mudanya.

Ha Na berusaha menolong polisi yang kehilangan jejak Dr Kang. Untuk mengembalikan memori Ha Na yang hilang saat dia bertemu si penyerang, dia mendatangi psikiater, Dr Yoon Tae Jo yang nota bene adalah murid Dr Kang. Sebenarnya saat di sana,  Ha Na berpapasan dengan penyerang. Tapi Ha Na tidak tahu, karena hipnotis Dr Yoon tidak sampai menyentuh ingatan Ha Na secara sempurna. Dia hanya melihat pelaku yang memakai topi base ball dan jaket secara samar.

Saat pulang sendiri di tengah salju, Ha Na hampir saja ditabrak pelaku, tapi berhasil ditolong Seo Jin yang kebetulan lewat.

Seo Jin bilang pada Ha Na : "jangan pernah membuat dirimu terluka !"

Seo Jin juga memberikan payung untuk melindungi HaNa. Tentu saja dia kebingungan dengan sikap Jin yang cepat sekali berubah.

Malamnya Robin muncul dan merubah isi kontrak Wonder world dengan kembali memperpanjang nya. Seo Jin tak bisa berkutik karena tanda tangannya diperkuat dengan cap jempol jari.

Keberadaan Robin yang tak terelakkan mau tidak mau harus diterima Soe Jin walaupun dengan rasa marah. Mereka pun bersepakat untuk membagi 2 kehidupan mereka agar tetap dalam kendali dan tidak saling mengganggu. Siang untuk Seo Jin, malam untuk Robin.

bersambung

hana-5f37e54d097f36606c7ef082.jpg
hana-5f37e54d097f36606c7ef082.jpg

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun