Mohon tunggu...
Nini
Nini Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Punyaku yang Diakui

2 Oktober 2018   09:57 Diperbarui: 2 Oktober 2018   10:22 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Motif Batik Parang daari Yogyakarta oleh pemerintah Malaysia

Kain Ulos oleh Malaysia

Alat musik Angklung oleh pemerintah Malaysia

Tari Pendet dari Bali oleh Pemerintah malaysia

Batik dari Jawa oleh Adidas

Sambal Bajak dari Jawa Tengah diklaim oleh Oknum WN Belanda

Lagu Bengawan Solo diklaim WN Belanda

Dan masih banyak lagi budaya-budaya lain yang diakui oleh negara asing. Kasus klaim budaya kita hendaknya diperhatikan secara seksama dan harus dijadikan prioritas utama bagi pemerintah. Semua budaya yang ada di Indonesia hendaknya dipatenkan, supaya negara asing tidak dengan mudah mengklaim budaya dari negara kita.

Karena begitu banyaknya macam-macam budaya Indonesia, terkadang kita sebagai generasi milenial tidak mengetahui apa saja budaya asal Indonesia. Dan tidak jarang generasi muda mudi ini malah melupakan budaya daerahnya masing-masing. Lantas hal-hal apa saja yang membuat negara asing dengan mudahnya mengklaim budaya dari Indonesia? Adapun faktor-faktor penyebabnya adalah sebagai berikut :

Pengklaiman budaya kita oleh Malaysia:

Karena adanya kesamaan antara suku dan ras masyarakat Indonesia dengan Malaysia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun