Indonesia terdiri dari aneka keragaman, . Perbedaan itu memperkaya bangsa Indonesia.
Kemarin  saya, suami dan anak bungsu saya pulang ke Solo untuk menengok mertua laki- laki dan menghadiri pernikahan sepupu.  Kami berangkat dari Sukabumi pukul 13 melalui jalur tol Bocimi, Cikampek, Cipali dan terus ke tol TranJawa.
Kami menikmati perjalanan dengan berbagai pemandangan.  Gedung- gedung pencakar langit tampak jelas saat kami melalui tol layang MBZ di jalur tol Cikampek Jakarta. Saat melintasi tol TransJawa hari sudah malam sehingga yang tampak hanya suasana  malam. Terlebih lagi sepanjang perjalanan hujan turun.
Pukul 21 kami memasuki kota Solo. Perut mulai terasa lapar. Kami memutuskan untuk mencari makan malam. Pilihannya jatuh pada nasi liwet. Akhirnya kami mencari warung lesehan di seputaran Solo Baru.
Di Solo baru berjejer warung- warung lesehan yang menawarkan berbagai menu. Akhirnya kami memutuskan untuk makan di warung nasi liwet yang tak jauh dari perempatan lampu merah.
Di sana masih banyak pengunjung yang sedang menikmati nasi liwet. Saya.masih ingat saat pertama kali datang ke Solo dan menikmati nasi liwet, yang terbayang adalah nasi liwet yang biasa saya makan saat ada di Sukabumi. Namun, ternyata nasi liwet di Solo sangat berbeda dengan nasi liwet Sunda.
Perbedaan Nasi Liwet Sunda dan Solo
1. Proses Memasak
Nasi liwet Sukabumi terbuat dari beras, kemudian dicampur dengan cabe utuhan, belimbing wuluh, bawang merah, bawang putih, sereh salam, salam, garam dan ikan asin yang sudah ditumis( optional). Beras dimasak di dalam panci atau kastrol seperti kita akan memasak nasi  dan menambahkan air sesuai ukuran beras seperti biasa kita memasak nasi.
Nasi liwet Solo proses memasaknya adalah  beras dirambahkan air santan, garam dan dimasak seperti kita memasak nasi biasa.. Kalau proses memasak beras seperti itu biasa saya lakukan saat membuat nasi uduk.
2. Lauk Pauk yang Digunakan
Aneka lauk biasa disajikan saat kita membuat nasi liwet sunda. Lauk pauk itu terdiri dari ikan asin, goreng tahu, tempe, sambal, lalapan, goreng ayam, oreg tempe bahkan ada yang sering menambahkan dengan balado jengkol atau pun petai sebagai pelengkapnya.
Nasi liwet Solo biasa disajikan dengan.menggunakan sayur labu siam yang dimasak dengan kuah santan/ kuah opor. Pelengkap lainnya terdiri dari tempe, tahu bacem, pindang telur, ayam yang diungkep dan disuwir- suwir, putih telur yang ditim, ati ampela .
Berbagai jenis makanan di Indonesia ini kerap memiliki nama yang sama, tetapi secara teknik memasak pun jauh berbeda, contoh: masakan yang bernama empal. Warga Sukabumi mengenal empal adalah daging sapi yang diiris tipis, direbus dengan aneka bumbu. Kemdian digoreng sebagai proses akhir. Sedangkan empal di Cirebon adalah masakan daging sejenis gulai yang dimasak di dalam gentong.
Ternyata Indonesia cukup kaya dengan aneka kuliner. Hal ini dapat dijadikan potensi yang dapat dijual kepada para wisatawan.
