Suara musik terdengar keras dari kamar anak sulungku. suaranya cukup membuat pekak telinga, ditambah lagi dengan komposisi musik yang sebagian besar menggunakan guitar electric dan drum yang dimainkan dengan cukup keras dan cepat. Vokalis yang menyanyikan lirik dengan suara keras dan khas seorang rocker.
"Bunda, bising! " Gendis, anak bungsu ku berteriak karena telinganya merasa tak nyaman.
"Kamu bilang ke Mas agar mengecilkan volume suaranya," ujar ku setengah berteriak agar tak kalah dengan suara musik. Gendis menggelengkan kepalanya. Dia pasti takut kepada kakaknya.
Kemudian aku mengetuk pintu kamar anak sulungku. sekali ketukan pintu tak terbuka mungkin karena ketukan aku pelan. Ketukan kedua sengaja aku keraskan namun pintu tetap tak terbuka.
Akhirnya aku terpaksa menggedor pintu dengan keras, barulah wajah Bimo muncul dengan ekspresi tak bersalah.
"Ada apa, Bunda?" tanya Bimo lugu.
"Tolong, dong kecilkan musiknya. Adikmu merasa terganggu," ujarku perlahan agar tak menyinggung perasaannya.
Bimo kemudian masuk dan mengecilkan volume suara musik metal yang sedang didengarnya. Kemudian dia melanjutkan kegiatannya untuk menikmati lagu-lagu metal.
Aku berpikir kok Bimo suka pada musik yang kata orang Sunda bilang brang breng brong tak beraturan. Apa ya alasannya dan alasan banyak orang menyenangi jenis musik ini?
Saya senang mendengarkan musik dan bernyanyi. Saya menyukai berbagai jenis musik, antara lain: slowrock, jazz, blues, pop, bosanova, country bahkan dangdut dan keroncong, musik asli Indonesia juga saya sukai.
Namun untuk jenis metal apalagi trash metal, rasanya telingaku belum bersahabat.
Mengapa orang menyenangi musik jenis Metal?
Jujur saya sempat khawatir saat anak saya mendengarkan musik metal meskipun dia tidak melakukannya setiap hari. Saya menganggap jika musik metal itu untuk mereka yang sedang stress, dan berperilaku dalam tanda kutip" kurang baik."
Mengapa saya beranggapan demikian?
Saat saya melihat beberapa video grup band Metal selain musik yang keras juga penampilan personil, vokalis dan juga para penontonnya pun berbeda.
Sebagian besar menggunakan pakaian hitam, ada yang bertato dan ada juga menggunakan tindikan di telinga mereka. Perilaku yang menurut saya kurang etis dan kurang baik.
Hal inilah yang mendorong saya untuk mengenal musik jenis ini dengan mencari di browser.
Ternyata musik metal tidak selamanya memberikan dampak yang negatif bagi pendengarnya. Dilansir dari situs www. sehatq ternyata musik metal memiliki dampak yang positif.
Situs tersebut menjelaskan tentang sebuah studi yang dirilis di Australia menyatakan, mendengarkan musik ekstrem, memiliki efek menenangkan, dan membantu anak muda memproses perasaannya dengan cara lebih sehat.Â
Dalam sebuah studi, 39 partisipan berusia 18-34 tahun mendengarkan musik ekstrem sebelum berkumpul dalam sesi "curhat" mengenai amarah mereka tentang hubungan, pekerjaan, masalah keluarga, sampai isu finansial. Kemudian mereka dibagi menjadi dua grup. Grup pertama mendengarkan musik kesukaan partisipan selama 10 menit.Â
Sementara itu, grup lainnya tidak mendengar musik sama sekali. Studi menunjukkan, musik metal sama sekali tidak membuat partisipan di grup pertama bertambah marah. Musik metal justru membuat mereka merasa lebih baik dan membantu memproses emosi dengan cara yang sehat.
Musik dapat mengidentifikasi dan mencocokan perasaan yang kita miliki
Untuk membuktikan hal tersebut, saya mencoba untuk menikmati salah satu grup band metal yaitu Metallica. Lagu-lagu yang dinyanyikan ternyata tidak melulu menampilkan suara hingar bingar.
Ada juga lagu dari grup itu yang berjudul Nothing Else Matters yang dapat saya nikmati. Musik yang menyajikan petikan melodi dan suara drum yang mendominasi. Di lagu Enter Sandman saya terpukau dengan suara petikan melodi awal lagu.
Musik bersifat universal. Dia dapat dinikmati dan mewakili perasaan  para pendengarnya, dari usia berapa pun dan dari daerah mana pun
Jika sedang sedih, kita biasanya senang mendengarkan musik yang mendayu-dayu, pop, atau keroncong.
Begitu pula saat kita sedang membutuhkan semangat karena pekerjaan kita yang tidak selesai- selesai. Musik rock atau metal dapat menaikkan semangat yang mulai loyo. Hentakan-hentakan drum bisa membuat kita bergoyang dan berjingkrak-jingkrak.
Rupanya saya harus mulai berdamai dengan musik yang satu ini. Saya akan menjadikan jenis musik ini sebagai salah satu musik yang patut didengarkan. Tentunya jika kita sedang sendiri agar tidak mengganggu orang lain.
Hal itu saya rasakan ketika saya membutuhkan semangat karena pekerjaan yang menumpuk.
Sambil bekerja saya mendengarkan musik metal dari grup Metallica melalui Youtube, ada suasana baru yang saya rasakan meskipun teman-teman saya menatap aneh kebiasaan baru tersebut.
Referensi :
Azani, Fadli.2019. Karakter Musik Metal dan Dampaknya bagi Kesehatan. https://www.sehatq.com
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI