Mohon tunggu...
Nina Rahyuni
Nina Rahyuni Mohon Tunggu... Mahasiswa - wanderlust

let the GOD be with you

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penyucian Jiwa yang Digemari Masyarakat Zaman Now

6 April 2022   17:19 Diperbarui: 6 April 2022   17:27 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menurut jurnal Wisata Melukat: Perspektif Air Pada Era Kontemporer yang ditulis oleh I Made Gede Anadhi, bahwa kegiatan berbau spiritual ini rupanya dipandang mampu menjawab kedahagaan Masyarakat Kontemporer Bali akan kebutuhan hakiki hidup mereka. Wisata melukat-pun kemudian menjadi ikon yang dipromosikan lewat berbagai media dan berproses dalam berbagai bentuk sebagai wujud komodifikasi air.

Wisatawan dapat mengikuti upacara tersebut dengan mengikuti aturan yang sudah ditetapkan.  Kain kamen menjadi syarat yang wajib agar bisa melakukan upacara melukat. Kamen merupakan kain tradisional khas Bali yang bisa digunakan oleh siapa saja, baik pria maupun wanita. 

Kamen menjadi kain khusus yang biasa dikenakan pada saat melakukan persembahyangan di sebuah pura. Selain itu, kita juga harus meletakan canang di bagian atas dari pancuran yang akan digunakan. Saat prosesi melukat, kita dapat memanjatkan doa. Bagian akhir prosesi melukat adalah dengan menangkup tangan.

Selain itu, para artis juga banyak yang pernah melakukan upacara melukat, salah satunya Pevita Pearce. 

instagram.com/pevpearce
instagram.com/pevpearce

Dalam akun pribadinya di Instagram, Pevita melakukan melukat ingin menghilangkan rasa trauma dalam hidupnya. Ia mengatakan dalam caption foto tersebut, bahwa ia merasa senang untuk menerima kenyataan dan mengaku ada perubahan dalam dirinya saat melakukan upacara melukat ini.

Nah, bagaimana tertarik dengan ritual penyucian jiwa ini?

Sumber:

Anadhi, I. M. G. (2016). Wisata Melukat: Perspektif Air Pada Era Kontemporer. An1mage.

Rema, N. (2013). Makna Air Bagi Masyarakat Bali. Forum Arkeologi, 109-124.

Seniwati, D. N., & Ngurah, I. G. A. (2020). Tradisi Melukat pada Kehidupan Psikospiritual Masyarakat Bali. VIDYA WERTTA: Media Komunikasi Universitas Hindu Indonesia, 3(2), 159-170.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun