Alex: " Kita mungkin tidak dapat melakukannya. Mungkin itulah nasib kita, bertemu dan kehilangan."
Maya menatap Alex dengan ketakutan di matanya. Mereka diam, merenungkan pertemuan tak terduga ini yang membuka pintu kenangan yang seolah terkunci selamanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!