Makanan yang sudah kadaluarsa adalah makanan yang membahayakan kesehatan lambung. Tidak hanya terdapat dalam ragam makanan yang dibungkus plastik atau dalam kemasan kardus saja, tetapi juga pada jenis makanan kaleng. Makanan yang sudah melewati batas waktu untuk dikonsumsi adalah tidak layak dikonsumsi lagi. Karena makanan ini telah terkontaminasi dengan beberapa radikal bebas yang mengandung bibit penyakit.Contohnya adalah jamur dan bakteri yang bisa mengganggu kesehatan tubuh manusia secara keseluruhan.
Tanda yang mengkhusus terhadap makanan yang hampir memasuki masa kadaluarsa hampir tidak memiliki ciri -- ciri bahwa kondisi makanan yang bersangkutan sudah tidak layak lagi untuk dimakan. Kondisi makanan cenderung terlihat baik -- baik saja. Tetapi jika dicium, barulah anda mengetahui bahwa makanan ini memasuki masa kadaluarsa. Biasanya nutrisi di dalam makanan telah mengalami penguapan sehingga makanan tidak lagi mengandung nilai gizi yang memadai untuk tubuh. Adapun ciri makanan yang benar -- benar tidak layak untuk dikonsumsi adalah memiliki perubahan rasa, mengeluarkan bau tak sedap, ditumbuhi oleh jamur, berlendir dan lengket, mudah hancur, berulat / belatung, dan memiliki tampilan bentuk dan warna yang berubah dari aslinya.Â
Tentu saja makanan kadaluarsa berbahaya terhadap tubuh manusia yang bisa merusak kesehatan secara bertahap. Tubuh akan mengalami gangguan kesehatan yang mulai dirasakan setelah satu bulan seseorang secara tak sengaja mengkonsumsi makanan kadaluarsa (setiap hari). Sehingga makanan kadaluarsa tidak disarankan untuk dimakan lagi. Inilah bahaya makanan kadaluarsa untuk kesehatan tubuh diantaranya sebagai berikut :
1/Kena sakit diare
Makanan kadaluarsa yang sudah berlendir, mengeluarkan bau tak sedap dan terdapat ulat -- ulat kecil atau belatung dapat dipastikan bahwa makanan tersebut dalam kondisi rusak dan sedang mengalami proses pembusukan oleh bakteri. Makanan seperti ini bisa menyebabkan seseorang terserang sakit diare.
2/Kena sakit sembelit
Makanan yang sudah mengalami perubahan bentuk, warna dan rasa jika tetap dikonsumsi maka dapat menyebabkan sakit sembelit. Karena kandungan nutrisi dan serat yang ada di dalamnya sudah menghilang. Kondisi makanan seperti ini dapat menyebabkan kerusakan pada proses pembuangan feses yaitu menjadi sulit.
3/Kena sakit perut
Makanan kadaluarsa yang telah ditumbuhi jamur sudah dapat dipastikan mengandung bakteri. Bakteri ini muncul karena enzim pada makanan bersangkutan telah mengalami pembusukan. Lalu terkontaminasi radikal bebas sehingga terjadilah proses penguraian oleh bakteri jahat. Apabila masuk ke dalam perut maka dapat menyebabkan sakit perut.
4/Bahaya bagi perkembangan janin
Para ibu hamil yang gemar mengkonsumsi makanan telah kadaluarsa akan berpengaruh buruk terhadap perkembangan janin menjadi terhambat selama masa kehamilan. Bayi di dalam kandungan tidak mendapat nutrisi yang benar dari makanan kadaluarsa tersebut. Makanan kadaluarsa yang mengandung bakteri akan menyebabkan janin tidak bisa tumbuh dengan normal.
5/Anak -- anak rentan terkena sakit pada lambung.
Yang kelima adalah menyebabkan sakit pada lambung. Biasanya mudah menyerang pada kelompok anak -- anak usia dini ketika secara tak sengaja mereka mengkonsumsi makanan kadaluarsa dalam jumlah yang berlebihan dalam sehari. Seperti diketahui bahwa lambung pada anak -- anak lebih mudah teriritasi oleh beragam macam bahan pengawet. Bahan pengawet ini akan mengalami perubahan reaksi sebagai akibat masuknya makanan kadaluarsa. Selain lambung yang rusak, anak -- anak mudah mengalami sakit perut dan diare. Ini adalah kondisi membahayakan kesehatan tubuh anak jika diabaikan begitu saja.
6/Keracunan
Makanan yang sudah kadaluarsa mungkin saja bisa berdampak buruk yang ringan pada anak -- anak yang hanya mengonsumsinya sekali saja. Namun apabila dikonsumsi setiap hari dan berlebihan maka reaksi kimia yang ada di dalam makanan bisa berubah menjadi racun dan dapat mencederai organ pencernaan yang menyebabkan seseorang keracunan. Keracunan biasanya diawali dengan muntah -- muntah.
Bagaimana cara mengetahui makanan yang telah kadaluarsa ? Banyak orang yang membeli makanan di pasar -- pasar tradisional, toko atau supermarket tanpa memeriksa terlebih dahulu tanggal batas waktu untuk dikonsumsi. Maka dari itu perlu memperhatikan cara yang tepat untuk mengetahui apakah makanan bersangkutan sudah kadaluarsa ? Guna mencegah munculnya keluhan kesehatan setelah mengkonsumsinya antara lain sebagai berikut :
Perhatikan baik -- baik dengan membaca lebih teliti pada permukaan kemasan bagian luar yang menjelaskan tentang batas dari tanggal makanan untuk dikonsumsi. Sambil perhatikan tampilan fisik dan bentuk dari makanan bersangkutan. Apabila ada perubahan yang mencurigakan seperti bercak -- bercak putih, berlendir dan mengeluarkan bau tak sedap maka dapat dipastikan makanan tersebut sudah kadaluarsa. Perhatikan anjuran pada kemasan makanan yang bertuliskan full by date yaitu dimana tertera tanggal, bulan, dan tahun saat produk makanan tersebut tersimpan dalam gudang toko dan siap dipajang untuk dijual.
Hindari membeli dan mengkonsumsi makanan yang sudah terpapar oleh sinar matahari secara langsung selama berhari -- hari. Karena ini dapat menyebabkan kandungan nutrisi dan zat kimia di dalamnya telah bereaksi dengan sinar matahari. Meskipun belum memasuki masa kadaluarsa namun jika terus -- menerus terpapar oleh sinar matahari maka menyebabkan kualitas rasa akan berkurang seperti makanan yang telah kadaluarsa.
Cek dan perhatikan kapan produk makanan pertama kali masuk ke dalam sebuah toko lalu dijual kepada masyarakat. Penjelasan detailnya biasanya tertera pada kemasan produk bagian luar.
Makanan yang termasuk sebagai kategori makanan kadaluarsa adalah ragam makanan kalengan, ragam makanan yang dibungkus dengan plastik seperti aneka roti, dll, dan makanan yang dikemas dalam kertas seperti kardus, misalnya adalah kue -- kue kering, dllnya.
Apakah masih aman mengonsumsi makanan yang sedang memasuki batas waktu yang ditentukan ? Guna menjaga kesehatan tubuh agar tetap sehat maka disarankan sebaiknya hindari segala bentuk makanan yang telah kadaluarsa. Makanan yang masih aktif dijual adalah ketika makanan akan memasuki batas waktu dikonsumsi kira -- kira 3 minggu hingga setengah bulan lagi. Meskipun masih bisa dikonsumsi namun sebaiknya konsumsilah makanan yang masih dalam kondisi baru atau masih memiliki waktu deadline masih jauh sekitar 3 s/d 4 bulan lagi. Ini dilakukan untuk mencegah terjadinya pertumbuhan bakteri pada makanan serta menghindari adanya gangguan kesehatan pada pencernaan terutama terhadap anak -- anak yang rentan terserang gejala diare dan sakit perut lainnya.
Demikian kami menjelaskan dengan singkat tentang inilah bahaya makanan kadaluarsa untuk kesehatan tubuh. Semoga bermanfaat bagi para pembaca.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H