Mohon tunggu...
ZulfiaMagfiroh1402
ZulfiaMagfiroh1402 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teori Belajar dan Pembelajaran

4 Juni 2021   20:56 Diperbarui: 20 Juni 2021   21:42 495
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dimiyati dan Mudjiono Ia mengatakan bahwa "belajar hanya dialami oleh siswa itu sendiri, peserta didik adalah penentu terjadi atau tidaknya suatu proses belajar. Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran tidak bisa dipaksakan oleh orang lain dan juga tidak bisa didelegasikan kepada orang lain. Belajar hanya mungkin ketika anak-anak aktif dalam pengalaman mereka sendiri.

Keterlibatan Langsung/Berpengalaman

Ada banyak kemungkinan dengan siswa dan potensi yang akan terungkap. Potensi yang dimiliki siswa berkembang menuju tujuan yang baik dan optimal jika diarahkan, dan Anda memiliki kesempatan untuk mengalaminya. Edgar Dale di tengah Oemar Hamalik menyatakan bahwa ilmu yang terbaik adalah belajar melalui pengalaman langsung.

Pengulangan

Pengulangan erat kaitannya dengan pembelajaran adalah suatu tindakan atau tindakan dalam bentuk pelatihan berulang yang dilakukan oleh siswa dengan tujuan untuk lebih memantapkan hasil belajar. Konsolidasi diartikan sebagai usaha untuk memperbaiki dan sebagai upaya perluasan yang dilakukan dengan mengulang- mengulang. 

Teori pembelajaran yang menekankan pada kebutuhan Pengulangan adalah teori psikologis tentang kontak atau hubungan dengan orang Sosok terkenal di Thorndike menyiratkan bahwa ada tiga prinsip atau Hukum belajar yaitu:

Law of readines (hukum kesiapan) seseorang yang belajar akan berhasil jika individu melakukannya kesediaan untuk bertindak.

Law of exercise (Latihan yang benar) pembelajaran akan berhasil jika Anda banyak berolahraga dan ulang.

Law of effect (Hukum efek) yaitu belajar akan mengasyikkan jika Anda mengetahuinya dan dapatkan hasil yang bagus.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun