Mohon tunggu...
Rahni
Rahni Mohon Tunggu... Guru - belajar untuk berkarya

Hai, saya Rahni.Saya seorang pengembang web yang tinggal di indonesia.Saya penggemar pendidikan, teknologi, dan desain.Saya juga tertarik dengan pemrograman dan menulis.Anda dapat membaca blog saya disini. https://www.ruangkerja.my.id/

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Indahnya Senyumanmu

22 Mei 2019   02:00 Diperbarui: 22 Mei 2019   03:02 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oleh:Nikolaus Gane

Semarang, Rabu, 22 Mei 2019

Di ruang rahasia

berjajar topeng berjuta rupa

tangis, tawa, murung, ceria

Tak terasa hidup ini pun berlanjut

hingga memakan waktu 

Sejujurnya

manusia punya muka

sebagai tolak ukur hidup

topeng merajalela

memaksa tuk dipasang

meminta tuk dipandang

menawarkan untuk ceriah

goresan senyuman sebagai obat

Para lakon sandiwara

harapkan rasa kebahagiaan

memilih wajah sesukanya

tanpa peduli sekitarnya

tapi egois

tak digubris

penonton setia mengemis

tayangan yang manis

maka topeng pun laris

Demi tuntutan peran

topeng tampil berhias senyuman

entah sampai kapan

bila topeng mulai retak

jadi potongan-potongan terserak

senyum, jangan kau beranjak!

senyuman jadi obat penawar luka

sambil merasuk jiwa

raga ini bagaikan malaikat

menjamu semua kekosongan

karakter pun terbentuk akan senyuman

senyuman ini mampu memberikan warna

hingga mampu memantulkan cahaya

cahaya tuk meneragi 

hati yang gelap gulita ini

paras wajah pun nampak

menjadi seorang diri

senyuman yang indah 

sungguh indah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun