Mohon tunggu...
Nikko Nagazhie
Nikko Nagazhie Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ekspresi dari Manusia dalam Membangun Suatu Budaya

11 Agustus 2018   22:01 Diperbarui: 11 Agustus 2018   22:29 1994
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

-oganisasi-organisasi pengalaman yang telah dicapai oleh sekelompok masyarakat (Charles A.Valentine)

-keseluruhan aktivitas yang meliputi tindakan,perbuatan,tingkah laku manusia dan hasil karyanya yang didapat melalui belajar

-pola pikir dan tindakan yang diwariskan melalui simbol-simbol (Kroeber dan Kluckhon)

    Dari pengertian kebudayaan menurut para ahli,kebudayaan itu terdapat manusia yang beraneka ragam yang didapat secara sosial dengan cara belajar yang kemudian terjabarkan dari komponen biologi,psikologi dan sosiologi dari eksistensi manusia yang berstruktur serta terbagi dalam aspek-aspek  budaya yang pastinya sifatya dinamis sehingga hasilnya nilai-nilai dan norma-norma untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.Itu semua adalah proses yang nantinya terbentuk suatu kebudayaan.Namun proses terbentuknya suatu kebudayaan tersebut diliputi berbagai hal yaitu

  • Bahwa kebudayaan itu melalui proses panjang yang dialami oleh manusia sejak lahir hingga akhir hayatnya disebabkan proses ini berlangsung pada diri manusia yang secara kodratnya memiliki bakat untuk mengembangkan bermacam-macam perasaan,hasrat dan nafsu serta emosi dalam kepribadiannya.Proses ini dinamakan proses internalisasi
  • Kebudayaan itu didapat jika adanya interaksi terus-menerus yang memungkinkan manusia memperoleh identitas diri serta ketrampilan sosial yang nantinya membawa pengaruh,peranan terhdapa orang-orang disekitarnya
  • Kebudayaan bisa terbentuk bila individu bisa menyesuaikan diri dalam pikiran serta sikapnya terhadap adat,sistem norma yang terdapat dalam lingkungan masyarakat.Hal itu terkait dalam proses hubungan kebudayaan seseorang dengan kebudayaan seseorang yang lain
  • Kebudayaan terbentuk juga bila kebudayaan satu dengan kebudayaan yang lain menjadi satu kebudayaan yang didukung oleh rangkaian proses penyebaran manusia sebagai pendukung kebudayaan yang secara cepat.Proses itu dinamakan proses difusi
  • Kebudayaan terbentuk bila adanya budaya yang sebelumnya hilang karena adanya budaya baru yang saling bertemu dan berhubungan karena pengaruh  dominan  dari budaya yang baru.Hal itu terjadi karena akulturasi budaya.
  •  kebudayaan terbentuk karena adanya unsur-unsur kebudayaan yang berubah wujud menjadi unsur-unsur kebudayaan campuran disebabkan budaya cenderung dinamis dan unsur-unsurnya mempunyai fungsi yang terjaring sangat luas dann hal itu menjadi suatu etos budaya di dalam kehidupan manusia sebagai anggota masyarakat.

      Berbicara mengenai manusia sebagai anggota masyarakat, pada dasarnya manusia adalah ciptaan Tuhan yang sangat sempurna dibanding makhluk hidup yang lain disebabkan bahwa manusia memiliki akal dan budi. Akal dan budi dari dalam diri manusia diekspresikan melalui tiga unsur utama yaitu badan, jiwa, dan roh. Ketiga unsur tersebut diungkapkan secara berbeda-beda. Badan diungkapkan oleh manusia melalui pikiran. Pikiran yang dimaksud adalah bahwa manusia senantiasa untuk terus berpikir yang umumnya menginginkan kehidupannya yang lebih baik tanpa adanya suatu hambatan dan rintangan yang dihadapinya.

      Kemudian jiwa yang diungkapkan manusia melalui kehendak dalam diri manusia. Kehendak yang dimaksudkan bahwa manusia itu senantiasa menemukan dan mencari jati diri sendiri yang lebih baik. Untuk itu, manusia selalu mengusahakan, mengupayakan untuk mencapai tujuan dan hasil yang terbaik. Dan yang terakhir roh, roh yang ada dalam diri manusia masih dibagi lagi menjadi dua yaitu jasmani dan rohani. Secara jasmani, manusia mengekspresikannya melalui perbuatan dalam kehidupannya yang umumnya adalah perbuatan yang mengarah kehidupan yang lebih baik. Di sisi lain, rohani itu berkaitan dengan hati nurani manusia yang umumnya mengarahkan diri pada Yang Maha Kuasa sehingga jika manusia dapat mengarahkan diri pada Yang Maha Kuasa tentunya iman yang dimilikinya sangatlah kuat.

     Namun bagaimanapun juga, bila manusia memiliki tiga unsur tersebut seberapa kuatnya dalam diri manusia tapi manusia tidak mau saling berhubungan satu sama lain pasti komunikasi antar manusia satu dengan yang lain akan terhambat dan berakibat manusia itu menjadi kuper. Hal itu disebabkan manusia pada dasarnya tidak dapat sendiri dan sifatnya bergantung. Bergantung yang dimaksudkan adalah bahwa manusia memiliki ikatan yang sangat kuat dengan yang lain sehingga kehidupan pribadi manusia tidak dapat dipisahkan kehidupan bersama.

     Ketidakpisahan manusia untuk hidup bersama itu tentunya mencakup ruang lingkup hidup manusia yang sangat luas sebab di ruang lingkup manusia yang sangat luas terdapat pergaulan hidup manusia yang saling bergumul dan beraneka ragam. Pergaulan hidup manusia itu selalu senantiasa terjadi dalam kehidupan sehari-hari dengan nilai-nilai dan norma-norma yang berlaku di masyarakat.

     Nilai-nilai dan norma-norma yang berlaku di masyarakan dibentuk oleh manusia  itu sendiri akan membentuk pergaulan hidup manusia yang tentram dan tertib.Nilai dan norma yang dibentuk oleh manusia itulah senantiasa terjadi berulang kali dan menyeluruh dalam pergaulan hidup manusia sehingga menjadi pedoman atau pegangan setiap diri manusia.Nilai dan norma itulah juga menjadi suatu kerangka berpikir manusia yang beraneka ragam yang menjadi wadah ekspresi dari tindakan manusia  dalam mengadaptasikan dirinya untuk menghadapi lingkungan alam dan sosial agar kelangsungan pergaulan hidup manusia terjalin dengan baik. Tentunya kerangka berpikir manusia itu menjadi suatu model pengetahuan manusia selektif yang dihubungkan dengan kepandaian,kemampuan spiritual dan perasaan dalam diri manusia.Kerangka berpikir manusia itu nantinya akan membentuk suatu budaya disebabkan nilai dan norma yang dihasilkan manusia itu dihasilkan melalui kegiatan dan kejadian  manusia dalam kehidupan sehari-hari yang dialaminya.

     Kegiatan dan kejadian yang dialami manusia itu tentunya menjadi suatu proses belajar manusia bagaimana semua cara hidup yang harus dipandang,dipelajari senantiasa,diharapkan selalu dan bersama-sama diikuti serta dipedomani manusia secara terus -- menerus dan hal itu yang pada akhirnya membentuk budaya.

      Tentunya bahwa budaya yang terbentuk yang diakibatkan karena adanya kebiasaan secara terus-menerus itu merupakan hasil dari cipta,rasa,dan karsa manusia yang dialami dalam kehidupan sehari-hari secara terus menerus.Budaya dari hasil karya manusia itu akan menghasilkan suatu teknologi dan berbagai macam benda atau materi yang diperlukan manusia untuk menguasai alam sekitarnya.Contohnya saja saat  zaman kerajaan hindu dan budha di Indonesia dimana manusia yang ada didalamnya yang terdiri dari raja sampai bawahannya banyak membangun bangunan-bangunan yang berupa candi.Candi merupakan suatu bentuk teknologi yang berupa materi benda yang sangat popular saat itu dimana candi digunakan oleh elemen-elemen manusia di dalamnya untuk ibadah dan perayaan syukur keagamaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun