Dari kisah Bill Joy dan Bill Gates, ada fenomena yang menarik untuk dibahas, yaitu mengapa tokoh-tokoh penting terkait teknologi ataupun internet itu lahir di tahun 1950-an?Â
Bill Joy, Bill Gates, dan bahkan Steve Jobs ternyata lahir di tahun yang hampir sama. Apa istimewanya tahun itu? Seperti cerita ice hockey sebelumnya, apa hubungannya tahun kelahiran dengan mahirnya seseorang dalam bidang teknologi, programming, ataupun internet?
Ternyata, jawabannya sangat sederhana, karena Bill Joy, Bill Gates, dan  Steve Jobs lahir dan tumbuh besar ketika teknologi itu tumbuh.Â
Sehingga masuk akal ya, karena saat itu komputer masih menjadi "barang baru", komputer menjadi mainan sehari-hari. Banyaak waktu yang dihabiskan yang berhubungan dengan benda tersebut, muncul rasa ketertarikan hingga akhirnya mendalami bidangnya secara mendalam.Â
Privilage dalam Hidup
Akhir dari buku ini, Malcolm Gladwell menarik kesimpulan bahwa ketika orang-orang sukses, secara umum mereka punya privilage. Privilage ini bisa dalam bentuk apapun, baik yang bersifat harta ataupun diluar itu.Â
Privilage dalam bentuk harta seperti yang didapatkan oleh Bill Gates, lahir dari keluarga kaya, sehingga memiliki kesempatan untuk sekolah di tempat yang elit, jejaringnya pun jelas akan terkoneksi dengan orang-orang hebat, dan beragam privilage lainnya.
Privilage diluar harta juga ada lho dan tadi sudah kita bahas sebetulnya, seperti lahir di bulan tertentu atau tahun tertentu. Bill GAtes lagi-lagi juga mendapat privilage itu, dengan lahir dan tumbuh ketika teknologi itu lahir. Â
Nah, sekarang bagaimana kalau ada orang yang lahir tanpa beragam privilage tersebut, apakah bisa meraih kesuksesan juga? jawabannya BISA. Dalam buku ini, Malcolm Gladwell menjelaskan hal ini bisa terjadi, namun ada batas yang harus dikejar, yaitu 10.000 jam.
Teori 10.000 Jam
Meskipun tadi kita melihat sosok Bill Gates yang memiliki privilage, baik secara harta dan non harta, Bill Gates juga bekerja keras dengan teori 10.000 jam ini.Â