Awalnya YKS menyediakan 13 motor untuk bidan desa dan petugas kesehatan yang bertugas di lima kecamatan di Flores Timur. YKS meminjamkan armada motornya secara gratis, hanya bahan bakar, oli dan suku cadang pengganti yang perlu dibiayai oleh peminjam motor tersebut. Setiap mencapai jarak 2000 km, ambulans motor itu kembali ke YKS untuk diservis. Nah untuk servis motor inipun tidak dipungut biaya. Mans menerapkan tata kelola bengkel yang efektif, sehingga dapat memperpanjang usia pakai motor.Â
Untuk motor yang sudah tua akan dilelang dan hasil lelangnya digunakan untuk peremajaan armada. Nah sampai saat ini YKS memiliki 15 unit ambulans motor dan 3 unit ambulans mobil yang tersebar di sekitar Flores Timur. Mans pun masih aktif dalam pelayanan kesehatan dan YKS bergerak di berbagai macam bidang yang membantu warga.
Melihat peran dan dedikasi Mansetus di bidang kesehatan, wajar saja jika ia mendapatkan apresiasi SATU Indonesia Awards 2010. Apresiasi tersebut diberikan oleh Astra kepada generasi muda yang menjadi teladan, melakukan perubahan, dan mengabdikan diri di masyarakat melalui berbagai bidang seperti kesehatan, pendidikan, lingkungan, teknologi dan kewirausahaan.
Meskipun Mansetus tidak memiliki background bidang kesehatan, kegigihannya menghadirkan ambulans motor untuk mendekatkan petugas medis ke masyarakat di Flores Timur patut diteladani. Membuat perubahan tidak sekedar koar-koar saja, tapi perlu aksi nyata yang dimulai dari gagasan sederhana seperti yang dilakukan oleh Mans. Mengingat keteladanan Mansetus, mengingatkan kita untuk melakukan hal bermanfaat bagi masyarakat luas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H