Disini kita harus mengetahui bagaimana aliran uang pada produk, serta cara usaha menghasilkan pendapatan. Jadi untuk usaha gorengan di lingkungan kampus, revenue streams meliputi penjualan gorengan, paket catering untuk acara kampus, dan pemesanan online dan pengahntaran.
Key Activities
Disini kita harus menentukan kegiatan utama yang harus dilakukan untuk menghasilkan produk, untuk usaha gorengan di lingkungan kampus, key activities meliputi memasak bahan baku dengan resep tertentu, tata makanan dibuat bersih dan menarik, melakukan promosi/pemasaran, dan penjualan langsung.
Key Resources
Disini kita harus mengidentifikasi sumber daya manusia, finansial, dan sumber daya apa saja yang diperlukan saat menjual gorengan. Jadi untuk usaha gorengan di lingkungan kampus, key resources meliputi sumber daya manusia yaitu karyawan, tersedia alat memasak seperti kompor, wajan, panic, dan lainnya, resep dan teknik pengolahan bahan baku, dan kendaraan seperti sepeda motor.
Key Partners
Disini meliputi pihak/mitra yang terlibat dalam produksi, distribusi, atau memberikan akse ke sumber daya tersebut. Jadi untuk usaha gorengan di lingkungan kampus, key partners meliputi supplier bahan baku, toko sembako di pasar, Â mitra pengantaran online, dan kantin kampus/toko lain.
Cost Structure
Disini kita merinci biaya yang terkait dalam menjalankan bisnis. Jadi untuk usaha gorengan di lingkungan kampus, cost structure meliputi biaya bahan baku, biaya air, listrik, dan lainnya, gaji karyawan, uang sewa tempat, biaya perawatan, biaya bensin kendaraan, dan biaya titip jual.
Selain itu, ketika ingin membuka usaha gorengan ada keuntungan dan resiko gagal yang harus diketahui. Keuntungan usaha gorengan di lingkungan kampus adalah:
- Modal awal yang diperlukan untuk membuka usaha gorengan relatif rendah.
- Gorengan merupakan makanan yang disukai oleh banyak kalangan mulai dari anak -- anak sampai orang dewasa.
- Keuntungan didapat dengan cepat terutama jika jumlah penjualan tinggi. Karena gorengan biasanya dijual dengan harga terjangkau.
- Dengan menawarkan gorengan dengan beragam jenis dan rasa, maka akan memberikan peluang untuk menjangkau lebih banyak konsumen.
Sedangkan resiko gagal usaha gorengan adalah:
- Ketatnya persaingan : Usaha gorengan yang memiliki banyak keuntungan membuat banyak orang ingin membuka usaha ini, sehingga diperlukan strategi pemasaran yang lebih efektif.
- Kesalahan dalam mengelola bahan baku : Kesalahan dalam mengelola bahan baku dan stok dapat menyebabkan pemborosan sehingga sulit mendapatkan keuntungan.
- Harga bahan baku : Harga bahan baku seperti minyak goreng, tepung, dan bumbu bisa mengalami naik turun. Jika harga bahan baku tersebut naik dapat mempengaruhi jumalah keuntungan usaha.
- Perubahan minat konsumen : Perubahan pola makan konsumen dapat berdampak bagi usaha gorengan. Misalnya terdapat tren makanan baru yang lebih enak dan menarik, mereka akan cenderung melirik makanan tersebut.